Managemen Fisioterapi pada Kasus Cerebral Palsy Spastik Quadriplegi: Case Report
Abstract
Pendahuluan: Cerebral Palsy merupakan kelainan permanen pada anak, kelainan ini menyebabkan berubahnya postur dan gerak yang disebabkan karena keterbatasan dalam beraktifitas. Kelainan ini disebabkan karena gangguan non-progresif pada fase awal perkembangan otak janin atau bayi. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui efek penatalaksanaan fisioterapi pada kasus Cerebral Palsy spastik quadriplegi. Case Presentation: yaitu single subject research yang didasarkan pada anak laki-laki usia 6 tahun dengan diagnosis Cerebral Palsy spastik quadriplegi. Pemberian intervensi selama 4 kali pertemuan dalam jangka waktu 1 bulan. Management and Outcome: neurosenso motor reflex, Myofascial Release, neuro developmental treatment dan head control. Conclutions: Pada penelitian ini belum didapatkan perubahan pada spastisitas otot, kemampuan sensoris, gross motor serta activity daily living pada anak dengan kondisi Cerebral Palsy spastik quadriplegi. Penulis berharap pada penelitian yang akan datang dapat melakukan penelitian dalam jangka waktu yang lebih lama untuk mengetahui efek pemberian intervesi fisioterapi pada anak Cerebral Palsy quadriplegi.