Seorang Laki-Laki Usia 52 Tahun dengan Hematemesis-Melena E.C Rptur Varises Esofagus: Laporan Kasus

Authors

  • Herdea Syafitri Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Auliya Andriyati RSUD Ir. Soekarno Kabupaten Sukoharjo
    Indonesia

Abstract

Varises esofagus adalah distensinya vena submukosa dalam lumen esofagus pada pasien yang mengalami hipertensi vena portal. Sirosis hati paling sering menyebabkan hipertensi portal. 50% pasien sirosis hati akan terbentuk varises esofagus. Penampilan klinis pasien dapat berupa Hematemesis dan Melena. Morbiditas dan mortalitas yang lebih tinggi pada perdarahan saluran cerna bagian atas adalahPerdarahan varises esofagus dibandingkan dengan perdarahan saluran cerna bagian atas lainnya.mortalitas varises esofagus mencapai 30–50% bila tidak di terapi, namun mortalitasnya dapat menurun 20% apabila dilakukan terapi. Maka, Pasien yang dicurigai dengan perdarah varises esofagus memerlukan pemeriksaan standar baku yaitu pemeriksaan esofagogastroduodenoskopi (EGD), untuk menegakkan diagnostik pasien. Kami melaporkan bahwa seorang pria berusia 52 tahun dengan diagnosis hematemesis dan melena et causa ruptur varises esofagus dengan riwayat sirosis hepatis. Pasien datang dengan keluhan muntah darah disertai BAB hitam. Pemeriksaan fisik didapatkan ascites.Pemeriksaan laboratorium sugestif sirosis didapatkan albumin rendah, rasio AST:ALT >1, peningkatan bilirubin total dan direk, perpanjangan PT dan peningkatan INR. Pemeriksaan EGD didapatkan varises esofagus derajat 3 dan gastropati hipertensi portal. Terapi yang diberikan merupakan terapi suportif dan simtomatis. Keluhan sudah berkurang dan kondisi pasien jauh lebih baik sehingga pasien dipulangkan.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2022-12-12