Seorang Laki-Laki 44 Tahun dengan Endoftalmitis Oculi Sinistra

Authors

  • Eva Yuliana Nurafinda Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Dessira Rizka Tri Ariany RSUD dr. Harjono Ponorogo
    Indonesia

Abstract

Endoftalmitis merupakan suatu kondisi peradangan mata yang berat dapat berakibat hilangnya penglihatan mata. Hal ini dapat terjadi akibat respon mediasi sistem imun terhadap antigen (sterile endophthalmitis) ataupun akibat dari suatu infeksi. Endoftalmitis terbagi atas endogen dan eksogen. Insiden endoftalmitis bakteri dilaporkan mencapai 0,06% pada level terendah dan tertinggi sebanyak 0,5%.Diagnosis endoftalmitis berdasarkan kondisi klinis ini biasanya ditandai dengan edema palpebra, kongesti konjungtiva, dan hipopion. Visus menurun bahkan dapat menjadi hilang. Seorang pria berusia 44 tahun dengan keluhan mata kiri kabur 1 minggu yang lalu akibat kemasukan lumpur saat bekerja. Kabur dirasakan semakin lama semakin berat. Keluhan disertai dengan mata bengkak, merah, nyeri, gatal, pedih, berair, silau dan mengganjal. Pemeriksaan lokalis mata didapatkan visus mata OS 1/300, CI,PCI, Erosi kornea, dan hipopion mata sebelah kiri. Sehimgga didapatkan diagnosiss endoftalmitis oculi sinistra. Tatalaksana yang diberikan Ciprofloxacin 2x500mg, Levocin tetes mata 1 tetes tiap jam untuk mata kiri, tetes mata cendo tropin 3x sehari untuk mata kanan, tetes mata tetes mata sanbe tears 1 tetes tiap jam untuk mata kiri dan selanjutnya dirujuk.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2024-04-24