Seorang Anak Laki-Laki Berusia 4 dengan Buang Air Besar Berlendir

Authors

  • Eko Jaenudin RSUD dr. Harjono Ponorogo
    Indonesia
  • Mutiara Azzahra Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia

Abstract

Diare didefinisikan sebagai defekasi dari 3 atau lebih tinja lembek atau cair perhari atau frekuensi lebih dari normal. Diare merupakan rias dari gejala intususepsi yaitu buang air besar disertai lendir dan darah, nyeri perut, muntah. Intususepsi adalah suatu keadaan inversi segmen usus ke segmen usus lainnya. Kasus intususepsi seringkali diasumsikan karena peristaltik usus yang tidak terkoordinasi, atau karena hiper plasma limfoid, yangmungkin terjadi pada infeksi gastrointestinal. Dilaporkan seorang anak laki laki (usia 4 tahun) datang ke IGD RSUD Dr Harjono Ponorogo dengan keluhan BAB disertai lendir sejak 3 hari SMRS. BAB berwarna kuning dengan konsistensi cair disertai lendir, tidak terdapat darah BAB kira-kira berukuran 1/4 gelas belimbing sebanyak lebih dari 10 kali dalam satu hari. Keluhan lain demam sejak 5 hari SMRS, mual dan muntah lebih dari 10x dalam 1 hari muntah berisi makanan dan lendir 1/2 gelas. Keluarga pasien mengatakan bahwa pasien mengeluhkan nyeri perut hilang timbul dan mengalami penurunan nafsu makan dan minum. Pasien mengeluhkan batuk, berdahak warna hijau kekuningan, pilek dan sesak. Apabila diberi makan dan minum pasien langsung muntah. Tanda-tanda vital pasien laju pernafasan 24x/menit, nadi 140x/menit, suhu 37,5°C, SpO2 98% dan berat badan 15,2 kg. Pemeriksaan inspeksi abdomen terdapat darm contour, darm steifung, auskultasi terdapat hiperperistaltik usus, metalic sound, palpasi nyeri tekan seluruh regio abdomen, teraba massa pada regio kiri atas, tidak ada pembesaran organ. Ektremitas atas dan bawah akralnya hangat, CRT <2 detik.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2024-04-24