Segmentasi Wilayah Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat berdasarkan Indikator Pendidikan Tahun 2017

Authors

  • Agustina Riyanti BPS Kabupaten Pesawaran
    Indonesia

Abstract

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) pada tahun 2017 di Provinsi Papua Barat sebesar 62,99 masuk dalam kategori rendah. Salah satu indikator yang digunakan dalam pembentukan IPM adalah indikator pendidikan. Pendidikan merupakan salah satu aset sumber daya manusia sebagai investasi pembangunan. Perencanaan program pendidikan dapat didasarkan dari evaluasi capaian indikator pendidikan. Karakteristik wilayah Papua Barat terdiri dari beberapa kabupaten/ kota dengan tipologi daerah yang berbeda menyebabkan perlunya klasifikasi wilayah agar program pembangunan dapat dioptimalkan. Indikator pendidikan yang dipakai untuk klasifikasi wilayah di Provinsi Papua Barat antara lain adalah rata-rata lama sekolah, harapan lama sekolah, Angka Partisipasi Murni (APM) SD, APM SMP. Analisis yang digunakan untuk identifikasi wilayah dalam penelitian ini adalah analisis biplot. Analisis biplot digunakan untuk memberikan gambaran keragaman peubah, kedekatan antar objek dan keterkaitan peubah dalam suatu grafik dua dimensi. Hasil penelitian menunjukan bahwa kabupaten/ kota di Provinsi Papua Barat dikelompokan menjadi 2 kelompok wilayah. Wilayah pertama memiliki ciri wilayah dengan rata-rata lama sekolah, harapan lama sekolah, APM SD, APM SMP, APM SMA, dan APM perguruan tinggi lebih tinggi dibandingkan dengan wilayah kelompok kedua.

Downloads

Published

2019-07-10