Analisis Faktor Lingkungan Penyebab Kasus Diare di Jawa Barat Tahun 2016 Menggunakan Regresi Binomial Negatif

Authors

  • Ninik Kardinah Lestari Universitas Islam Indonesia
    Indonesia
  • Dimas Wahyu Hikmawan Universitas Islam Indonesia
    Indonesia
  • Ilham Safitrah Universitas Islam Indonesia
    Indonesia
  • Edy Widodo Universitas Islam Indonesia
    Indonesia

Abstract

Analisis regresi binomial negatif merupakan alternatif analisis yang digunakan ketika asumsi equidispersion pada analisis regresi poisson tidak terpenuhi atau disebut dengan overdispersion. Gangguan kesehatan merupakan penghambat bagi manusia untuk melaksanakan aktifitas sehari-hari. Diare merupakan gangguan kesehatan terbanyak yang ditemukan di Indonesia mencapai 2.544.084 kasus, 930.176 kasus daintaranya ditemukan di Jawa Barat dan gangguan kesehatan ini berbahaya karena menyebabkan kekurangan gizi dan kematian. Lingkungan yang diperhatikan berkaitan dengan terciptanya kesehatan yang baik sehingga gangguan kesehatan seperti penyakit diare menjadi terkendali. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor lingkungan terdiri dari 5 variabel independen yang berpengaruh terhadap kasus diare serta model terbaik yang dihasilkan dengan membandingkan hasil model analisis regresi poisson dan analisis regresi binomial negatif. Dengan melihat kriteria pemilihan model terbaik AIC diperoleh hasil bahwa model terbaik adalah model dari hasil analisis regresi binomial negatif dan hasil menunjukkan juga bahwa dari 5 variabel independen dari faktor lingkungan, terdapat satu faktor yang berpengaruh terhadap kasus diare di Jawa Barat tahun 2016 yaitu persentase penduduk dengan akses air minum berkualitas (layak).

Downloads

Published

2019-07-10