Penerapan Teori Rough Set dengan Metode Algoritma If-Then dalam Decision Rule Kejadian Kecelakaan Lalu Lintas di Kabupaten Sleman

Authors

  • Raudhatul Jannah Universitas Islam Indonesia
    Indonesia
  • Tri Ayuningtyas Universitas Islam Indonesia
    Indonesia
  • Pridharma Jadmiko Universitas Islam Indonesia
    Indonesia
  • Muhammad Ari Wicaksono Universitas Islam Indonesia
    Indonesia
  • Hani Rahayu Budi Utami Universitas Islam Indonesia
    Indonesia
  • K Kariyam Universitas Islam Indonesia
    Indonesia

Abstract

Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang padat penduduk. Kepadatan penduduk tersebut juga berdampak pada sektor transportasi terutama kendaraan bermotor. Pertumbuhan kendaraan bermotor berdasarkan data Ditlantas Polda DIY untuk tahun 2016 (1 Januari 2016 - 28 September 2016) ada sebanyak 84.312 kendaraan bermotor baru di Provinsi DIYdimana pertumbuhan ini hanya terdeteksi berdasarkan jumlah kendaraan yang melakukan pembayaran pajak atau mutasi menggunakan plat AB. Tingginya pertumbuhan kendaraan bermotor ini berdampak pada banyaknya kecelakaan. Berdasarkan data Ditlantas Polda DIY diketahui pada tahun 2016 Kabupaten Sleman menempati posisi kedua terbanyak yakni sebesar 1.018 kejadian kecelakaan lalu lintas. Dalam penelitian ini bertujuan untuk melihat decision ruleyang ada di Kabupaten Sleman menggunakan data kecelakaan pada bulan Oktober-September. Berdasarkan analisis yang menggunakan if-then rule dari teori roughest dapat diambil kesimpulan bahwa faktor kepastian terbesar terjadi kecelakaan dengan jenis luka ringan terjadi di TKP 4 diwaktu pagi hari dan kendaraan terlibat antara dua sepeda motor. Faktor kepastian terbesar terjadi kecelakaan dengan jenis luka meninggal dunia terjadi di TKP 1 diwaktu siang hari dengan kendaraan terlibat sepeda motor-pejalan, TKP 3 di berbagai waktu dan kendaraan terlibat, TKP 4 di waktu siang hari dengan kendaraan terlibat sepeda motor-truk-sepeda motor.

Downloads

Published

2018-08-28