Evaluasi Pelayanan Kesehatan Jiwa di Sulawesi Tengah

Authors

  • Hayani Anastasia Badan Riset Inovasi Nasional
    Indonesia
  • O Octaviani Badan Riset Inovasi Nasional
    Indonesia
  • Made Agus Nurjana Badan Riset Inovasi Nasional
    Indonesia
  • Junus Widjaja Badan Riset Inovasi Nasional
    Indonesia
  • S Samarang Badan Riset Inovasi Nasional
    Indonesia
  • G Gunawan Badan Riset Inovasi Nasional
    Indonesia

Abstract

Sulawesi Tengah menjadi provinsi dengan masalah gangguan kejiwaan tertinggi di Indonesia. Implementasi pelaksanaan pelayanan kesehatan jiwa masih belum diketahui di samping masih kurangnya perhatian terhadap pelayanan kesehatan jiwa mulai dari pelayanan primer di Puskesmas. Oleh karena itu, perlu melihat bagaimana upaya pelayanan kesehatan jiwa di Sulawesi Tengah, apakah telah sesuai SPM pelayanan kesehatan jiwa. Penelitian ini dilakukan untuk melihat implementasi pelayanan kesehatan jiwa di tingkat pelayanan primer, sekunder, dan tersier dan hasilnya, dengan desain cross—sectional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelayanan kesehatan jiwa belum optimal. Masalah-masalah yang ditemukan dalam pelayanan kesehatan jiwa terutama di pelayanan kesehatan primer adalah capaian kinerja belum mencapai target, peralatan untuk pelayanan kesehatan jiwa tidak tersedia, ketidaktersediaan obat, rangkap jabatan, kurangnya pelatihan, kerjasama lintas sektor tidak optimal, serta masalah eksternal termasuk didalamnya dukungan keluarga termasuk pemahaman yang rendah tentang kesehatan jiwa. Oleh karena itu perlu dilakukan program pelayanan kesehatan jiwa yang berbasis masyarakat, seperti pembentukan kader jiwa yang dapat membantu puskesmas melakukan deteksi dini gangguan kejiwaan di masyarakat, meningkatkan pelatihan SDM, sosialisasi dan edukasi tentang kesehatan jiwa di masyarakat, serta meningkatkan kerjasama lintas sektor khususnya dengan Dinas Sosial dan pemerintah daerah

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2023-07-05