Surveilans Vektor Dengue di Kota Palopo: Evaluasi Program Pasca-Kejadian Luar Biasa

Authors

  • Yona Patanduk Badan Riset dan Inovasi Nasional
    Indonesia
  • Sitti Ashlihah Dinas Kesehatan Kota Palopo
    Indonesia
  • N Nurjanah Dinas Kesehatan Kota Palopo
    Indonesia
  • Citra Lande Dinas Kesehatan Kota Palopo
    Indonesia
  • Musrianti Syachrim Dinas Kesehatan Kota Palopo
    Indonesia
  • Andi Zulkifli Universitas Hasanuddin
    Indonesia

Abstract

Surveilans vektor dengue ditujukan untuk menghasilkan indikator kepadatan vektor dalam menilai efektivitas upaya pencegahan, pengendalian kasus dan rekomendasi terbaik dalam kewaspadaan dini. Evaluasi ini bertujuan untuk menilai surveilans vektor dengue di Kota Palopo setelah terjadinya peningkatan kasus dan kematian akibat DBD pada 2021-2022. Kajian ini merupakan studi observasional deskriptif, dilakukan di 12 puskesmas di Kota Palopo. Data primer dikumpulkan dengan wawancara terstruktur pada petugas surveilans vektor dengue. Data sekunder adalah laporan kasus dan hasil entri aplikasi SILANTOR 2019-2021. Data vektor semua puskesmas belum representatif, tidak tersedia data indikator kepadatan vektor dan endemisitas per wilayah. Sebanyak 50% petugas surveilans vektor merangkap >5 program lain. Format pengumpulan data vektor tidak mencakup seluruh variabel untuk menghitung indikator kepadatan vektor (HI, CI, BI). Sekalipun sederhana dari segi format dan alur pelaporan namun hanya 16,7% petugas yang mengolah data vektornya. Luaran dari program ini belum mampu menjawab kriteria sistem surveilans vektor yang baik berdasarkan indikasi tingkat kemanfaatan. Perlu peningkatan kapasitas bagi tenaga surveilans vektor dengue di puskesmas dan penguatan dukungan lintas sektor.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2024-08-05