Dukungan Sosial bagi Orang Tua yang Memiliki Anak dengan Gangguan Spektrum Autis

Authors

  • Ikeu Nurhidayah Universitas Padjadjaran
    Indonesia
  • Vivi Vitriani Indriana Universitas Padjadjaran
    Indonesia
  • Fanny Adistie Universitas Padjadjaran
    Indonesia
  • Nuroktavia Hidayati Universitas Padjadjaran
    Indonesia

Abstract

Autisme merupakan salah satu gangguan perkembangan yang banyak terjadi pada anak. Dalam merawat anak penyandang autis, orangtua akan mendapatkan beban dan imbasnya dapat menyebabkan berbagai masalah. Orangtua membutuhkan dukungan sosial dalam merawat anak penyandang autis, Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran dukunga sosial pada ornagtua yang memiliki anak penyandang autis. Penelitian ini menggunakan desain deksriptif kuantitatif. Populasi penelitia adalah orangtua yang memiliki anak penyandnag autis di sekolah luar biasa (SLB) Kota Bandung. Sampel penelitian sejumlah 66 orang responden yang diambil dengan teknik total sampling. Dukungan sosial orangtua diukur menggunakan instrumen dukungan sosial yang dikembangkan berdasarkan Teori Sarafino dan Smith. Dukungan sosial dikategorikan sebagai kategori rendah jika jika skormean (56,758). Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 35 orang (53%) responden memiliki kategori dukungan sosial tinggi, dan 31 orang (47%) responden memiliki dukungan sosial rendah. Dimensi dukungan instrumental merupakan domain dengan skor tertinggi yang dimiliki oleh orangtua, sementara dukungan emosional merupakan domain dengan skor terendah. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi rekomendasi bagi perawat untuk memberikan dukungan bagi orangtua yang dapat berbentuk konseling untuk meningkatkan dukungan emosional bagi orangtua yang memiliki anak penyandang autis.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2023-06-26