Analisis Produktivitas Beton Ready Mix di Banten dan Jawa Barat untuk Proyek Infrastruktur

Authors

  • Andi Harkhoni Universitas Pelita Harapan
    Indonesia
  • Harianto Hardjasaputra Universitas Pelita Harapan
    Indonesia
  • Manlian Ronald A. Simanjuntak Universitas Pelita Harapan
    Indonesia

Abstract

Saat ini Indonesia tengah mempercepat pembangunan infrastruktur nasional di berbagai daerah yang ada di Tanah Air. Hal ini dapat dilihat pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019 yang memiliki kebutuhan pembiayaan infrastruktur sampai Rp4.769 triliun. Pembangunan infrastruktur menjadi prioritas di era pemerintahan Presiden Joko Widodo, pemerintah memiliki target pembangunan infrastruktur nasional jalan tol sepanjang 1000km hingga tahun 2019. Target tersebut tersusun dalam daftar Proyek Strategis Nasional (PSN) yang tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2016 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional. Dalam menunjang Proyek Strategis Nasional terutama dalam bidang Infrastruktur tentu membutuhkan material konstruksi yang banyak, misalnya seperti Beton Ready Mix yang menjadi salah satu bahan pokok dalam pelaksaan proyek tersebut. Dalam memenuhi kebutuhan Beton Ready Mix pada Proyek Infrastruktur tentunya kemampuan setiap perusahaan berbeda-beda, karena kemampuan pada setiap perusahaan dipengaruhi oleh kecermatan dalam pengelolaan material, alat yang digunakan, biaya produksi maupun material dan lokasi pabrik terhadap proyek yang akan disupplai. Metode dalam penelitian ini akan menggunakan metode kuantitatif dan kualitatif dalam penyelesaian permasalahan penelitian. Permasalahan dalam penelitian ini akan menyelesaikan beberapa hal, antara lain yaitu:Variabel Produksi Beton Ready Mix yang paling berpengaruh dalam produktivas yaitu X1=Efisien dan X3=Kualitas. Faktor yang dapat menghambat dalam produksi Beton Ready Mix terhadap proyek Infrastruktur yaitu X1.1 = Pengadaan material selelu tepat waktu dan tersedia saat dibutuhkan, X1.8 = Disediakan Kantin/ Tempat makan, X2.1 = Pekerja di Pabrik mempunyai loyalitas terhadap perusahaan, X3.7 = Sebelum bekerja ada pengarahan mengenai metode kerja oleh supervisor dan X4.6 = Safety officer selalu memberi pengarahan tentang keselamatan kerja

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2020-08-15