Kuat Tekan Mortar Geopolimer Berbahan Abu Sekam Padi dan Limbah Plastik Pet (Polyethylene Terephthalate)

Authors

  • Andy Suryanto Universitas Islam Sultan Agung
    Indonesia
  • A Antonius Universitas Islam Sultan Agung
    Indonesia
  • Rita Irmawaty Universitas Hasanuddin
    Indonesia

Abstract

Produksi semen merupakan suatu proses energi yang intensif dimana menghabiskan sejumlah besar energi, serta pembuatan semen meyumbang emisi CO2 sekitar 7% ke atmosfir. Sekam padi bila dibakar dengan suhu tertentu menghasilkan silika amorf yang bersifat reaktif sehingga potensial digunakan sebagai bahan mikrosilika. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis nilai kuat tekan mortar geopolimer yang menggunakan abu sekam padi dan limbah plastik PET (Polyethylene Terephthalate) sebagai material yang ramah terhadap lingkungan. Penelitian ini berbentuk uji eksperimental di laboratorium. Mortar geopolimer diproduksi dengan menggunakan fly ash, abu sekam padi sebesar 5% dari berat fly ash dan limbah plastik PET sebesar 0,25%, 0,50%, 0,75% dan 1,00% dari berat agregat halus. Pengujian kuat tekan dilakukan pada umur 7 dan 28 hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai kuat tekan meningkat seiring dengan penambahan plastik PET 0,25% dan mengalami penurunan dengan penambahan plastik PET hingga 1,00%. Hasil penelitian ini dapat digunakan mendukung penggunaan konstruksi dengan pemanfaatan material-material limbah atau buangan yang pada akhirnya dapat mendukung pembangunan infrastruktur nasional berbasis material limbah (green construction).

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2024-06-11