Formulasi dan Uji Mutu Fisik Sediaan Sabun Padat Herbal Ekstrak Kulit Buah Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia) dengan Penambahan Madu

Authors

  • Putri Aisiya Rahmawati
  • Elly Purwati
  • Fahmi Ardianti Purnawiranita
  • Cikra Ikhda Nur Hamidah Safitri

Abstract

Penelitian ini memanfaatkan kulit buah jeruk nipis dengan penambahan madu pada pembuatan sabun padat. Kulit buah jeruk nipis mengandung senyawa saponin dan flavonoid. Sedangkan kandungan nutrisi madu murni adalah : Karbohidrat, air, protein, vitamin B1, vitamin B2, vitamin B3, vitamin B5, vitamin C, folat, kalium, fosfor, sodium, potasium, zat besi, zinc, megnesium dan magan. Penelitian ini bertujuan mengetahui ekstrak kulit jeruk nipis dengan penambahan madu dapat dijadikan sediaan sabun padat herbal deengan varian konsetrasi 1% dan 3% yang sesuai dengan persyaratan standart uji mutu fisik sabun padat. Desain penelitian ini menggunakan penelitian eksperimental. Kulit buah jeruk nipis dijadikan ekstrak menggunakan proses maserasi dengan etanol 70%, pembuatan sabun pada penelitian ini menggunkan metode dingin (Cold Process). Untuk mengetahui karakteristik sabun padat herbal ekstrak kulit buah jeruk nipis dengan uji mutu fisik sabun yang meliputi uji organoleptis, uji homogenitas, uji stabilitas busa dan uji pH. Hasil uji organoleptis pada konsentrasi 3% diperoleh warna yang lebih pekat karena dipengaruhi variasi konstrasi ekstrak kulit buah jeruk nipis dan memiliki bentuk tekstur sabun yang lebih keras dibandingkan dengan konsentrasi 1%. Uji homogenitas menunjukan bahwa kedua formulasi tidak terdapat adanya butiran kasar ataupun partikel pada permukaan sabun padat. Pada uji stabilitas busa dengan presentase busa yang hilang 0,22%-0,25% dan nilai pH yang diperoleh yaitu pH 9-11. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ekstrak kulit buah jeruk nipis dengan penambahan madu dapat diformulasikan menjadi sabun padat herbal kosentrasi 1% dan 3% sesuai dengan uji mutu fisik sabun menurut SNI 3532-2016.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2021-10-12