Herpes Zoster pada Perempuan 65 Tahun: Laporan Kasus

Authors

  • Fajri Khoirul Annam Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Eko Rini Rahayu RSUD Ir. Soekarno Sukoharjo
    Indonesia
  • Aulia Nissa Rizky Hariyono Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia

Abstract

Latar Belakang : Herpes zoster merupakan reaktivitas infeksi laten endogen virus varisela zoster di dalam neuron ganglion saraf autonomik yang menyebar ke jaringan saraf dan kulit dengan segmen yang sama. Herpes zoster merupakan penyakit neurokutan dengan manifestasi erupsi vesikular berkelompok dengan dasar eritematosa disertai nyeri radiukar unilateral yang umumnya terbatas di satu dermatom. Herpes zoster lebih sering terjadi pada orang tua dibandingkan anak atau dewasa. Tujuan : Mengetahui manifestasi klinis, pengobatan, dan dampak infeksi virus varicella zoster pada wanita usia lanjut. Metode : Penelitian ini menggunakan desain studi kasus seorang pasien perempuan di poliklinik RSUD Ir.Soekarno Sukoharjo dengan instrumen informed consent dan rekam medis. Hasil : Ny. N, usia 65 tahun, datang dengan keluhan plenting berarir kemerahan dari leher sampai dada kanan sejak satu minggu yang lalu. Berdasarkan anamnesis dan pemeriksaan fisik yang dilakukan, pasien mendapatkan diagnosis herpes zoster thorakalis dextra setinggi C(3-6) T(1-5) dengan komorbid hipertensi serta mendapatkan terapi asiklovir 5x800mg/hari, cetirizine 1x 10 mg, gabapentin 2x300 mg, salicylic 2% bedak, serta amlodipin 1x5mg. Kesimpulan : Pasien melakukan rawat jalan dengan bekal edukasi terkait penyakitnya akan tetapi pasien berhenti berobat setelah 8 hari perawatan. Ketidakmajuan kondisi pasien dan ketidakefektivan pengobatan diduga karena faktor usia pasien.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2024-06-13