Seorang Laki-Laki 64 Tahun dengan Prurigo Nodularis: Laporan Kasus

Authors

  • Aris Cahyono RSUD dr. Harjono S.
    Indonesia
  • Ulal Azka Alfiyatur Rohmaniyah Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia

Abstract

Prurigo Nodularis merupakan kondisi kulit kronis dengan karakteristik berupa nodus multipel dan rasa gatal yang sulit dikontrol. Lesi Prurigo Nodularis merupakan fenotip yang disebabkan oleh proses garukan dan gosokan berulang pada kulit. Meskipun tidak mengancam jiwa, namun penyakit ini menyebabkan gangguan tidur. Prurigo Nodularis biasa terjadi pada usia dewasa 30-50 tahun dengan prevalnesi yang sama natara wnaita dan pria. Penyakit ini 3,4 kali lebih sering timbul pada ras Afrika-Amerika dibandingkan individu kulit putih. Gejala gatal yang hebat merupakan karakteristik Prurigo Nodularis. Seorang Laki-Laki berusia 64 tahun datang ke poliklinik kulit dan kelamin RSUD dr.Harjono S. Ponorogo pada tanggal 1 Agustus 2023 dengan keluhan utama timbul benjolan yang gatal pada kedua lengan menyebar keseluruh tubuh sejak 2 tahun yang lalu. Gatal berawal munculnya plenting-plenting di kedua tangan yang berwarna merah dan tidak berisi cairan, karena dirasakan sangat gatal pasien sering menggaruknya dan pasien merasa plenting tersebut menyebar ke seluruh tangan, kaki, perut hingga punggung. Rasa gatal dapat dicetuskan dan diperberat oleh keringat, suhu panas, gesekan maupun garukan. Kesulitan tidur juga dialami oleh pasien yang diakibatkan oleh rasa gatal. Pasien menyangkal adanya nyeri maupun demam dan pasien menyangkal adanya kontak dengan bahan-bahan iritan dan gigitan serangga. Pasien didiagnosis penyakit prurigo nodularis.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2024-06-13