Pengelompokkan Jumlah Kasus Penyakit Pneumonia pada Balita Menurut Provinsi dan Kelompok Umur di Indonesia Tahun 2016
Abstract
Pneumonia merupakan penyebab utama kematian anak di dunia. Pneumonia dapat menyerang anak-anak maupun keluarga dimanapun juga, namun angka tinggi banyak ditemukan di wilayah Asia Selatan dan wilayah Sahara di Afrika. Data yang diperoleh dari masing-masing provinsi kemudian dilakukan analisis terhadap wilayah yang mempunyai angka tertinggi pengidap pneumonia balita (anak dibawah 5 tahun) di setiap provinsi. Analisis yang dilakukan untuk mengolah data tersebut menggunakan analisis clustering Self Organizing Maps (SOM) yang bertujuan untuk mengetahui gambaran umum tingkat keparahan atau kondisi pneumonia pada balita di setiap Provinsi di Indonesia Tahun 2016; dan mengetahui hasil cluster balita penderita pneumonia berdasarkan kelompok umur dan Provinsi di Indonesia Tahun 2016. Didapatkan hasil pengelompokan yaitu terdapat 3 kelompok. Untuk cluster 1 yaitu pengelompokkan balita penderita pneumonia ringan usia 1-4 tahun sama-sama dalam kategori tinggi yang terdapat di wilayah provinsi DIY, NTT, Papua Barat, Papua, Bengkulu, Kalimantan Tengah, Sulawesi Utara, Maluku, Lampung, Kepulauan Bangka Belitung, Sulawesi Selatan, Bali, Kalimantan Timur, DKI Jakarta. Kemudian, cluster 2 dengan pengelompokkan penderita pneumonia ringan yang tinggi, kemudian penderita pneumonia berat usia 1-4 tahun tingkat sedang terjadi di wilayah Kepulaun Riau, Riau, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Sulawesi Tengah, Kalimantan Selatan, Sumatera Barat, dan Sulawesi Barat. Sedangkan, cluster 3 dengan pengelompokkan penderita pneumonia ringan yang tinggi, penderita berat usia < 1 tahun dan 1-4 tahun tingkat sedang, dan penderita ringan usia 1-4 tahun tingkat rendah terjadi di wilayah Kalimantan Utara, Kalimantan Barat, Banten, NTB, dan Jawa Tengah.