Prosiding Konferensi Nasional Penelitian Matematika dan Pembelajarannya https://proceedings.ums.ac.id/knpmp <p>Proceeding Title: <strong>Prosiding Konferensi Nasional Penelitian Matematika dan Pembelajarannya</strong><br />Organizer: Program Studi Pendidikan Matematika, Universitas Muhammadiyah Surakarta<br />ISSN (Online): <a href="https://issn.brin.go.id/terbit/detail/1546929940" target="_blank" rel="noopener">2656-0615</a><br />INDEXED: <a href="https://garuda.kemdikbud.go.id/journal/view/27980" target="_blank" rel="noopener">Garuda</a></p> <p><a href="https://knpmp.ums.ac.id/" target="_blank" rel="noopener">Konferensi</a> ini diadakan oleh Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Muhammadiyah Surakarta untuk mewadai ide-ide baru dalam bidang Penelitian Matematika.</p> en-US [email protected] (Yasir Sidiq, Ph.D.) [email protected] (Yasir Sidiq, Ph.D.) Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 OJS 3.3.0.19 http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss 60 Front Matter https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1928 <p>Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh<br>Alhamdulillah, Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan curahan rahmat, ridha dan hidayah-Nya sehingga Prosiding Konferensi Nasional Penelitian Matematika dan Pembelajarannya V (KNPMP V) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta 2020 ini dapat terselesaikan dengan baik. Konferensi yang diselenggarakan oleh Program Studi Pendidikan Matematika FKIP UMS ini mengambil tema “STEAM Education: An Innovative Approach in Teaching Mathematics Comprehensively”.<br>Konferensi ini ditujukan untuk memberikan wadah bagi para peneliti bidang matematika dan pendidikan matematika untuk sharing hasil-hasil penelitian sehingga dapat dimanfaatkan untuk menyelesaikan berbagai permasalahan di masyarakat. Prosiding KNPMP V berisi seluruh kumpulan makalah yang telah dipresentasikan dan didiskusikan pada pelaksanaan konferensi.<br>Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan dan kesalahan di dalam Prosiding KNPMP V ini. Oleh karena itu segala saran, masukan dan kritik senantiasa kami harapkan demi perbaikan di masa mendatang. Akhirnya semoga Prosiding ini dapat memberikan manfaat bagi para pembaca khususnya para pemerhati matematika dan pembelajarannya. <br>Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.</p> Naufal Ishartono Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1928 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Pengaruh Penerapan Multimedia Bangun Datar terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas VII SMP https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1882 <p>Pembelajaran matematika sebagai pendidikan formal melalui pemilihan model, metode dan strategi penggunaan media dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan minat pembelajar sedemikian rupa hingga proses pembelajaran menjadi efektif. Dengan rancangan media pembelajaran yang tepat dan inovatif tentunya akan memberikan proses belajar yang efektif pada peserta didik dan memberikan pengaruh positif pada hasil belajarnya. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh multimedia pembelajaran terhadap hasil belajar matematika siswa di kelas VII SMP Negeri 2 Suwawa Kabupaten Bone Bolango Provinsi Gorontalo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini merupakan metode penelitian eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Negeri 2 Suwawa dan sampel yang terpilih adalah kelas VII-1 sebagai kelas eksperimen yang dibelajarkan menggunakan multimedia pembelajaran bangun datar dan kelas VII-2 sebagai kelas kontrol yang dibelajarkan menggunakan powerpoint dengan jumlah siswa masing-masing sebanyak 25 orang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hasil belajar siswa yang dibelajarkan menggunakan multimedia pembelajaran bangun datar lebih baik dari hasil belajar siswa yang dibelajarkan menggunakan media powerpoint, dimana perolehan rata-rata hasil belajar siswa yang dibelajarkan menggunakan multimedia pembelajaran adalah 67,72 sedangkan hasil belajar siswa yang dibelajarkan menggunakan media power point adalah 58,04.</p> Nursiya Bito, Rolandi Lokiman Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1882 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Analisis Kemampuan Koneksi Matematika dalam Menyelesaiakan Soal Cerita Aljabar Ditinjau dari Gaya Kognitif Siswa Kelas VII SMP Muhammadiyah 10 Surakarta Tahun Pelajaran 2019/2020 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1883 <p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan kemampuan koneksi matematis siswa dalam menyelesaikan soal cerita aljabar ditinjau dari gaya kognitif Field Independent (FI) dan Field Dependent (FD). Indikator yang digunakan yakni (1) Koneksi antar topik dalam matematika. (2) Koneksi antar topik matematika dengan disiplin ilmu lain. (3) Koneksi antar topik matematika dengan kehidupan sehari-hari. Subjek dari penelitian ini ialah siswa kelas VII SMP Muhammadiyah 10 Surakarta yang kemudian dipilih 2 siswa sebagai subjek FI dan FD. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan tes dan wawancara. Keabsahan data menggunakan metode tringulasi. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan jika siswa kategori FI sudah mampu memahami permasalahan dan mengaitkan permasalahan dengan ketiga indikator koneksi matematis dengan baik. Sedangkan siswa kategori FD kurang mampu dalam memahami permasalahan yang ada, serta belum mampu mengaitkan permasalahan pada soal dengan ketiga indikator dari koneksi matematis. Siswa dengan kategori FD belum mampu menemukan solusi dari permasalahan pada soal. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan jika kemampuan koneksi matematis siswa dengan kategori field independent sudah baik, sedangkan kemampuan koneksi matematis siswa dengan kategori Field dependent masih kurang baik.</p> Dewi Surya Arifina, M Masduki Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1883 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Profil Pemahaman Siswa SMA Level IQ Normal tentang Konsep Jarak Titik Ke Garis Ditinjau dari Perbedaan Gender https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1885 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil pemahaman siswa SMA level IQ normal terhadap konsep jarak titik ke garis ditinjau dari perbedaan Gender. Jumlah subyek dalam penelitian sebanyak satu (1) laki-laki, dan satu (1) perempuan. Jenis Penelitian ini adalah penelitian kualitatif eksploratif, dimana peneliti sebagai instrumen utama yang kedudukannya tidak bisa diwakili dalam proses penelitian. Aspek kajian yang digunakan untuk mendeskripsikan profil pemahaman konsep jarak titik ke garis meliputi empat (4) aspek, yaitu aspek pengertian, aspek visualisasi jarak, aspek contoh non contoh, dan aspek implementasi menghitung jarak. Hasil penelitian disimpulkan bahwa berdasarkan empat (4) aspek kajian seperti yang dimaksud, tidak ada perbedaan yang signifikan tentang pemahaman konsep jarak dari titik ke garis antara subyek siswa laki-laki maupun perempuan pada level IQ normal (90 – 109).</p> S Suprianto, Sudi Prayitno, K Karim, D Darmadi, Edy Wihardjo Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1885 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Kontribusi Kedisiplinan dan Kemandirian terhadap Hasil Belajar Matematika https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1887 <p>Tujuan penelitian ini untuk menguji dan menganalisis kontribusi kedisiplinan dan kemandirian terhadap hasil belajar matematika, kontribusi kedisiplinan terhadap hasil belajar matematika, sertakontribusi kemandirian terhadap hasil belajar matematika. Jenis penelitian ini berdasarkan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini 195 siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Baki tahun ajaran 2019/2020. Sampel dalam penelitian ditentukan dengan rumus Slovin, sebanyak 131 siswa. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan proporsional random sampling. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan angket serta dokumentasi. Teknik analisis data dengan menggunakan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian, (1) kedisiplinan dan kemandirian berkontribusi secara simultan terhadap hasil belajar matematika sebesar 13,22% dengan ( Lifea Rahmadanti, S Sumardi Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1887 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Analisis Kemampuan Koneksi Matematika Siswa dalam Menyelesaikan Soal Cerita pada Materi Persamaan Linear Satu Variabel Ditinjau dari Tingkat Kemampuan Siswa Kelas VII di SMP Muhammadiyah 8 Surakarta https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1889 <p>Koneksi matematika merupakan kemampuan untuk mengasosiasikan pengetahuan matematika siswa dengan keterampilan matematika lainnya dan kehidupan nyata. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan koneksi matematika siswa dalam menyelesaikan soal cerita materi persamaan linear satu variabel (PLSV) ditinjau dari tingkat kemampuan siswa kelas VII di SMP Muhammadiyah 8 Surakarta. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui tes, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah reduksi data, penulisan data dan verifikasi data. Berdasarkan penelitian ini menunjukkan bahwa siswa yang memiliki kemampuan tinggi dapat mengkoneksikan soal cerita matematika dengan masalah kehidupan sehari-hari, mengkoneksikan dengan materi lain dan mata pelajaran lain sehingga, siswa yang memiliki kemampuan koneksi matematis tinggi mampu memenuhi semua indikator yang telah ditentukan. Siswa yang memiliki kemampuan rendah tidak mampu mengkoneksikan soal cerita dengan semua indikator. Hal ini ditunjukan berdasarkan hasil tes tertulis siswa dan hasil analisis wawancara kepada siswa. Hasil penelitian ini menunjukkan kemampuan koneksi matematika siswa dalam menyelesaikan soal cerita materi PLSV beragam.</p> Dhini Rahmawati Rizkian Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1889 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Pengembangan Soal Matematika Model Pisa untuk Mengetahui Kemampuan Komunikasi Matematis Peserta Didik https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1891 <p>Menyelesaikan soal matematika model PISA merupakan salah satu cara untuk melatih peserta didik dalam menggunakan kemampuan yang dimiliki. Tujuan dari penelitian ini adalah menghasilkan soal matematika model PISA yang valid untuk mengetahui kemampuan komunikasi matematis peserta didik. Subjek dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas IX di SMP Negeri 1 Kartasura. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode penelitian dan pengembangan (research and development) yang terdiri dari tahap preliminary dan tahap formative evaluation. Tahap formative evaluation meliputi self evaluation dan prototyping (expert reviews, one-to-one, small group, field test). Pada tahap one-to-one terdiri dari tiga peserta didik, small group terdiri dari enam peserta didik, sedangkan field test terdiri dari 30 peserta didik sebagai subjek. Penelitian ini menghasilkan soal matematika model PISA yang valid dengan setiap aspeknya memiliki tingkat validitas lebih dari 0,8 dalam kategori validitas tinggi. Hasil tes secara keseluruhan menunjukkan kemampuan komunikasi matematis 10% peserta didik dalam kategori sangat baik, 43,33% peserta didik dalam kategori baik, 40% peserta didik dalam ketegori cukup, dan 6,67% peserta didik dalam kategori kurang.</p> Dwi Sulistyowati, S Sumardi Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1891 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Literasi Matematika Siswa dalam Menyelesaikan Soal HOTS Bentuk Aljabar berdasarkan Kemampuan Matematika https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1892 <p>Tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu untuk mengetahui literasi matematika siswa dalam menyelesaikan soal HOTS bentuk aljabar berdasarkan kemampuan matematika. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa tes tertulis, wawancara, dan dokumentasi. Subjek penelitian adalah enam siswa kelas VII C SMP Negeri 2 Kartasura yang memiliki kemampuan matematika tinggi, sedang, dan rendah. Penelitian ini menggunakan lima kemampuan dasar literasi matematika yaitu kemampuan komunikasi, matematisasi, menentukan strategi untuk memecahkan masalah, menggunakan operasi dan bahasa simbol, bahasa formal, dan bahasa teknis, serta penalaran dan pemberian alasan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa dengan kemampuan matematika tinggi mampumenggunakan lima kemampuan dasar literasi matematika dalam menyelesaikan soal HOTS bentuk aljabar, siswa dengan kemampuan matematika sedang mampu menggunakan empat kemampuan dasar literasi matematika dalam menyelesaikan soal HOTS bentuk aljabar sedangkansiswa dengan kemampuan matematika rendah hanya mampu menggunakan satu kemampuan dasar literasi matematika dalam menyelesaikan soal HOTS bentuk aljabar.</p> Rima Melati Santoso, Nining Setyaningsih Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1892 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Pengembangan Media Pembelajaran Matematika menggunakan Smartphone Berbasis Android dengan Teknologi Augmented Reality pada Materi Sistem Koordinat Kelas VIII SMP https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1894 <p>Penelitian ini dilatarbelakangi oleh analisis kebutuhan siswa yang dilakukan di SMP Negeri 99 Jakarta. Sebesar 70% siswa menganggap materi Sistem Koordinat adalah materi yang sulit dipahami di antara materi Matematika lainnya. Hal ini dikarenakan 49% dari total siswa beranggapan bahwa media pembelajaran masih kurang tersedia. Data lain menunjukkan sebesar 93% dari total siswa memiliki smartphone berbasis Android. Penelitian pengembangan ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran menggunakan smartphone berbasis Android dengan teknologi augmented reality pada materi Sistem Koordinat untuk siswa kelas VIII SMP dengan desain yang sesuai dan mengetahui respon siswa terhadap media pembelajaran tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan atau research and development. Media pembelajaran yang dibuat berupa aplikasi augmented reality (AR) dan AR Book. Media pembelajaran telah melalui validasi ahli materi dan bahasa dengan nilai akhir media 85,3% serta ahli media pembelajaran dengan nilai akhir media 72,6%. Uji coba skala kecil dilaksanakan pada bulan November 2017 di SMP Negeri 99 Jakarta dengan nilai akhir media 79,6% dan nilai uji validitas tergolong valid. Uji coba skala besar dilaksanakan pada bulan Juli 2018 di SMP Negeri 99 Jakarta dengan nilai akhir media 81,2% dan nilai uji validitas tergolong valid. Perhitungan reliabilitas instrument dilakukan dengan menggunakan Alpha Cronbach dan diperoleh koefisien reliabilitas uji coba skala kecil 0.8 dengan kategori sangat reliabel dan uji coba skala besar 0,74 dengan kategori reliabel. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran menggunakan smartphone berbasis Android dengan teknologi augmented reality dapat digunakan dalam pembalajaran matematika dan dapat diproduksi secara masal.</p> Evi Syahida, S Suprakarti, Aris Hadiyan Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1894 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Peningkatan Aktivitas Pembelajaran Geometri melaluli Modul Berbasis Teori Van Hiele https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1895 <p>Modul Geometri berbasis Teori Van Hiele merupakan modul inovatif yang dikembangkan berdasarkan Teori Van Hiele dengan memusatkan pada aktivitas pembelajaran Geometri siswa.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan dan keefektifan modul Geometri berbasis Teori Van Hiele dalam pembelajaran lingkaran. Penelitian ini merupakan bagian dari penelitain Reseach and Development yang menekankan pada uji keefektifan penggunaan modul dalam pembelajaran Geometri SMP. Sampel penelitian ini adalah 2 kelompok siswa kelas 7 di salah satu SMP Muhammadiyah Surakarta. Data penelitian diperoleh dari observasi, dokumentasi, dan tes hasil belajar siswa. Data tes hasil belajar diolah menggunakan uji Mann-Whitney Test. Hasil penelitan ini menunjukkan bahwa (1) siswa memiliki aktivitas pembelajaran yang bermakna melalui tahapan Van Hiele, yaitu informasi, orientasi terbimbing, penjelasan, orientasi bebas, dan integrase; (2) modul Geometri berbasis teori Van Hiele efektif digunakaan dalam pembelajaran Geometri SMP dengan kriteria adanya perbedaan signifikan hasil belajar siswa yang diajarkan menggunakan modul Geometri berbasis teori Van Hiee dibandingkan dengan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan pembelajaran yang biasa dilaksanakan di kelas, dan hasil belajar siswa yang diajarkan menggunakan modul ini lebih baik dari hasil belajar siswa yang diajarkan dengan pembelajaran yang biasa dilakukan.</p> Lina Wahyu Sri Fatmasari, Christina Kartika Sari, Isnaeni Umi Machromah Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1895 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa dalam Pembelajaran Matematika https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1896 <p>Penelitian ini di latarbelakangi oleh fenomena di mana siswa kesulitan dalam mengomunikasikan ide-ide matematika baik secara lisan, tertulis, gambar ,maupun grafik. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan komunikasi matematis siswa dengan 3 indikator yaitu a) kemampuan menghubungkan benda nyata, gambar, dan diagram ke dalam ide-ide matematika, b) kemampuan menjelaskan ide, situasi, dan relasi matematika secara lisan, tertulis dengan benda nyata, gambar, grafik, dan aljabar, c) membuat konjektur, menyusun argumen, merumuskan definisi, dan generalisasi. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII C SMP Muhammadiyah 7 Surakarta. Pengumpulan data dilakukan dengan metode tes, wawancara dan dokumentasi. Pelaksanaan tes diikuti oleh 30 siswa dengan 3 butir soal yang sesuai dengan indikator kemampuan komunikasi matematis yang kemudian diambil 6 siswa berdasarkan nilai tes yang terdiri dari 2 siswa dengan nilai tes tertinggi, 2 siswa dengan nilai tes sedang, dan 2 siswa dengan nilai tes rendah guna untuk melaksanakan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa dengan skor nilai tinggi mampu memenuhi 3 indikator kemampuan komunikasi matematis yang diberikan. Siswa dengan skor nilai sedang mampu memenuhi 2 indikator dari 3 indikator yang diberikan. Siswa dengan skor nilai rendah mampu memenuhi 2 indikator dari 3 indikator yang diberikan.</p> Tinike Faizatur Rohmah, S Sumardi Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1896 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Model Timss Konten Bilangan pada Siswa dengan Kecerdasan Logis-Matematis Rendah dan Sedang https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1897 <p>Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan kemampuan pemecahan masalah matematika model TIMSS pada konten bilangan ditinjau dari kecerdasan logis-matematis. Subjek dalam penelitian ini adalah 7 siswa kelas VIII yang memiliki kecerdasan logis-matematis rendah, sedang, dan tinggi yang diambil menggunakan teknik snowball. Artikel ini khusus menyajikan profil kemampuan pemecahan masalah bagi siswa dengan kecerdasan logis-matematis rendah dan sedang yaitu 2 siswa dengan kecerdasan logis-matematis rendah dan 3 siswa dengan kecerdasan logis-matematis sedang. Metode pengumpulan data menggunakan metode tes dan metode wawancara. Pemeriksaan keabsahan data dilakukan dengan triangulasi yang membandingkan kedua metode tersebut. Teknik analisis data dilakukan dengan cara mereduksi data, menyajikan data, dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian disimpulkan bahwa kemampuan pemecahan masalah siswa berkecerdasan logis-matematis rendah tidak semua mampu memahami masalahdengan tepat, dalam merencanakan masalah tidak semua mampu membuat rencana yang tepat, mampu melakukan operasi perhitungan matematika sesuai rencana yang disusun, dan tidak melakukan tahapan memeriksa kembali jawaban. Kemampuan pemecahan masalah siswa berkecerdasan logis-matematis sedang mampu memahami masalah, dalam merencanakan masalah tidak semua mampu membuat rencana yang tepat, mampu melakukan perhitungan sesuai rencana yang disusun, dan sebagian melakukan tahapan memeriksa kembali jawaban.</p> Nur Rohman, Muhamad Toyib, Sri Sutarni Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1897 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Analisis Tipe Kesalahan Siswa dalam Mengerjakan Soal Kompetisi Matematika https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1898 <p>Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan tipe kesalahan siswa dalam mengerjakan soal kompetisi matematika pada materi Sistem Persamaan Linier Dua Variabel (SPLDV). Metode yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian adalah 5 tim finalis Unikal Mathematics Competition (U-Mac) V tingkat SMA/MA dan SMK/MAK se-Jawa Tengah yang lolos babak penyisihan. Teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui tes, dokumentasi dan wawancara. Data yang didapatkan berasal dari hasil pekerjaan 5 tim. Adapun beberapa indikator tipe kesalahan yang digunakan sebagai berikut : 1) kesalahan konsep, 2) kesalahan prinsip dan 3) kesalahan prosedur. Sedangkan teknik analisis data yang dilakukan yaitu reduksi data, penyajian data dan verifikasi data. Reduksi data dilakukan dengan memilih hal-hal penting, memfokuskan pada jawaban responden berdasarkan tipe kesalahan. Penyajian data dilakukan dalam bentuk uraian singkat, untuk memahami apa yang terjadi, sedangkan. Langkah terakhir adalah verifikasi data yaitu penarikan kesimpulan sementara dan kesimpulan langsung yang didapatkan dengan mengkonfirmasi melalui wawancara terhadap hasil pekerjaan responden. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa mayoritas responden dapat memahami soal namun tidak memahami cakupan materi dalam yang diperlukan dalam penyelesaiannya, sehingga responden dominan melakukan kesalahan prinsip.</p> Muhammad Mufthi Sadewa, Annisa Nur Fadhila, Nailil Hadziqoh Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1898 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Profil Kesalahan Peserta Didik dalam Menyelesaikan Soal Tipe HOTS pada Materi Pola Bilangan https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1899 <p>Perkembangan jaman menuntut peserta didik untuk memiliki kemampuan berpikir tingat tinggi. Dalam pembelajaran matematika, soal-soal yang menuntut Higher Order Thinking Skills (HOTS)semakin diintegrasikan dalam kurikulum sekolah. Faktanya, hasil peserta didik dalam menyelesaikan soal HOTS belum memuaskan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kesalahan peserta didik dalam menyelesaikan soal HOTS berdasarkan Newman’s Error Analysis dan faktor penyebab kesalahan tersebut, khususnya peserta didik dengan kemampuan tinggi. Penelitian ini dilakukan di kelas VIII A SMP Negeri 19 Surakarta dengan menggunakan metode kualitatif. Teknik pengambilan data terdiri atas metode tes HOTS dan wawancara. Teknik analisis data kualitatif menggunakan tahapan pengumpulan data, mereduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian, peserta didik dengan kategori tinggi melakukan tiga kesalahan, yakni: 1) kesalahan tipe transformasi karena peserta didik hanya terpaku dengan rumus yang diberikan guru; 2) kesalahan pada keterampilan proses karena peserta didik melakukan kesalahan pada tahap sebelumnya yakni tahap transformasi, sehingga pada tahap ini yaitu keterampilan proses peserta didik juga melakukan kesalahan; 3) kesalahan tahap penulisan kesimpulan (encoding) karena peserta didik tidak mampu menuliskan jawaban akhir dengan tepat.</p> Faizal Rifqi, Christina Kartika Sari Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1899 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Kesalahan Menyelesaikan Soal HOTS berdasarkan Langkah Krulik-Rudnick Ditinjau dari Kemampuan Awal Matematika https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1900 <p>Penelitian bertujuan mengidentifikasi serta menganalisis kesalahan menyelesaikan soal tipe Higher Order Thingking Skill (HOTS) materi Sistem Persamaan Linier Dua Variabel (SPLDV) berdasarkan langkah Krulik dan Rudnick ditinjau dari kemampuan awal matematika siswa. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Subjek penelitian ini yaitu satu siswa berkemampuan awal matematika tinggi serta satu siswa berkemampuan awal matematika rendah kelas VIII – C SMP Al Irsyad Surakarta. Teknik pengumpulan data berupa tes, dokumentasi serta wawancara. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penulisan data, dan pengecekan. Berdasarkan hasil yang diperoleh menunjukan Siswa berkemampuan awal matematika rendah melakukan kesalahan membaca dan berfikir, menggali informasi dan merencanakan, menyusun rencana, menemukan jawaban, kilas balik dan perpanjangan dan Siswa berkemampuan awal metamatika tinggi melakukan kesalahan kilas balik dan perpanjangan. Kesalahan paling sering dilakukan subjek yaitu kesalahan kilas balik dan perpanjangan. Faktor penyebab meliputi : Siswa tidak membaca soal dengan baik, kurangnya rasa percaya diri, tidak mengetahui maksud soal, tidak memahami materi yang diberikan, tidak membuat model matematika, tidak merencanakan penyelesaian, melakukan kesalahan perhitungan, tidak menuliskan jawaban secara lengkap, tidak menulis kesimpulan, dan tidak mengatur waktu dalam mengerjakan soal.</p> Yetty Pambudiningsih, Isnaeni Umi Machromah Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1900 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Kesulitan Siswa Kelas VIII dalam Menyelesaikan Soal Model Pisa Materi Kubus dan Balok https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1901 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kesulitan siswa dalam menyelesaikan soal model PISA materi kubus dan balok. Peneliti menggunakan enam indikator dari tiap-tiap level pada PISA yaitu (1) menggunakan pengetahuannya untuk menyelesaikan soal rutin, dan dapat menyelesaikan masalah yang konteksnya umum; (2) menginterpretasikan masalah dan menyelesaikannya dengan rumus; (3) melaksanakan prosedur dengan baik dalam menyelesaikan soal serta dapat memilih strategi pemecahan masalah; (4) bekerja secara efektif dengan model dan dapat memilih serta mengintegrasikan representasi yang berbeda, kemudian menghubungkannya dengan dunia nyata;(5) bekerja dengan model untuk situasi yang kompleks serta dapat menyelesaiakan masalah yang rumit; (6) menggunakan penalarannya dalam menyelesaikan masalah matematis, dapat membuat generalisasi, merumuskan serta mengkomunikasikan hasil temuanya. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif deskriptif. Teknik dalam pengumpulan data dilakukan dengan cara tes, wawancara, dan dokumentasi. Data dianalisis melalui tiga tahap yaitu reduksi data, penyajian data dan verifikasi data. Keabsahan data dilakukan dengan metode triangulasi guna memastikankesinambungan data yang diperoleh. Subjek diambil dari kelas VIII G dengan jumlah 32 siswa. Hasil penelitian menunjukan bahwa siswa mengalami kesulitan disetiap level. Pada tiap-tiap level siswa mengalami tingkat kesulitan yang berbeda-beda. Yang berarti tingkat kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal model PISA dapat dikatakan rendah.</p> Halim Tri Sukarno, Sri Rejeki Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1901 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Analisis Literasi Matematika terhadap Kemampuan Menyelesaikan Soal Berorientasi High Order Thinking Skills https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1902 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan literasi metematika siswa dalam memecahkan masalah persamaan garis lurus di kelas VIII. Kemampuan literasi matematika pada penelitian ini terdiri dari enam indikator yaitu komunikasi, mematematisasi, representasi, penalaran dan pemberian alasan, strategi untuk memecahkan masalah, dan penggunaan operasi dan bahasa simbol. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah enam siswa yang diambil dari kelas VIII C di SMP Negeri 2 Klaten tahun ajaran 2019/2020. Keenam siswa diambil berdasarkan kemampuan matematika tinggi, sedang, dan rendah, dengan masing-masing kemampuan diambil dua orang siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu teknik wawancara, tes, dan dokumentasi. Keabsahan data menggunakan triangulasi metode, dan teknik analisis data menggunakan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa siswa dengan kemampuan matematika tinggi mampu memenuhi indikator komunikasi, mematematisasi, representasi, penalaran dan pemberian alasan, strategi untuk memecahkan masalah, dan penggunaan operasi dan bahasa simbol. Sedangkan siswa dengan kemampuan matematika sedang mampu memenuhi indikator komunikasi, representasi, penalaran dan pemberian alasan, strategi untuk memecahkan masalah, serta penggunaan operasi dan bahasa simbol. Pada siswa dengan kemampuan matematika rendah hanya mampu memenuhi indikator komunikasi serta penalaran dan pemberian alasan.</p> Ajeng Kusuma Ratri, Nining Setyaningsih Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1902 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Analisis Kemampuan Berfikir Kritis dalam Mengerjakan Soal Cerita Sistem Persamaan Linier Dua Variabel Ditinjau dari Gaya Kognitif Siswa Kelas VIII https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1903 <p>Penelitian ini bertujuan untuk, 1) Mendeskripsikan kemampuan berpikir kritis siswa tipe Field Dependent dalam menyelesaikan soal cerita pada materi sistem persamaan linear dua variabel ditinjau dari gaya kognitif kelas VIII; dan 2) Mendeskripsikan kemampuan berpikir kritis siswa tipe Field Independent dalam menyelesaikan soal cerita pada materi sistem persamaan linear dua variabel ditinjau dari gaya kognitif kelas VIII. Penelitian dilaksanakan di SMP Muhammadiyah 4 Surakarta dengan mengambil empat subjek sebagai sampel. Jenis penelitian yang digunakan adalah Kualitatif. Teknik pengambilan data terdiri atas tes, wawancara dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan teknik triangulasi sumber dalam melakukan uji keabsahan data. Menggunakan tes soal GEFT (Group Embedded Figure Test) dalam menentukan siswa tipe gaya kognitif Field Dependent memperoleh skor 0-11, Field Independent memperoleh skor 12-18 dan menggunakan tes soal cerita SPLDV (Sistem Persamaan Linier Dua Variabel). Hasil penelitian menunjukan bahwa kemampuan berfikir kritis siswa yang memiliki gaya kognitif field independent memenuhi indikator klarifikasi, asesemen, strategi dan inferensi sedangkan, siswa yang memiliki kemampuan berfikir kritis siswa bergaya kognitif field dependent mampu memenuhi indikator klarifikasi, asesmen dan strategi. Sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa siswa field independent lebih baik daripada siswa field dependent.</p> Dwi Putri Prasianti, Nining Setyaningsih Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1903 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Kemampuan Siswa dalam Menyelesaikan Soal Higher Order Thinking Skills (HOTS) https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1904 <p>Penelitian ini secara umum bertujuan untuk mendeskripsikan, dan menganalisis kemampuan siswa dalam Higher Order Thinking Skills (HOTS) di SMP Muhammadiyah 1 Sukoharjo. Dalam penelitian ini hanya menggunakan aspek analisis, dan evaluasi. Penilitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan tes esai dan wawancara sebagai metode pengumpulan data. Subjek dalam penelitian ini 3 siswa kelas VIIIB. Penelitian ini memperoleh hasil yang dikategorikan menjadi tiga, yaitu kemampuan aspek analisis tinggi, sedang, dan rendah, dan kemampuan aspek evaluasi tinggi, sedang, dan rendah.</p> Nais Qonita Salsabila, S Sumardi Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1904 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Kesalahan Siswa Kelas VIII A SMP Negeri 1 Surakarta Tahun Ajaran 2019/2020 dalam Mengerjakan Soal Cerita Berorientasi HOTS pada Materi SPLDV https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1905 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jenis kesalahan dan faktor yang mempengaruhi kesalahan yang dilakukan siswa dalam mengerjakan soal cerita berorientasi HOTS pada materi SPLDV berdasarkan indikator HOTS pada kelas VIII A SMP Negeri 1 Surakarta tahun ajaran 2019/2020 yang kemudian dipilih 3 siswa dengan dengan nilai tertinggi dan 2 siswa dengan nilai terendah. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu soal tes, dokumentasi, dan wawancara. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Uji keabsahan data menggunakan triangulasi teknik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) kesalahan menganalisis sebesar 0%, yang artinya semua siswa tidak melakukan kesalahan ini, (2) kesalahan mengevaluasi sebesar 6,67%, siswa tidak menuliskan apa yang diketahui dari soal secara lengkap, (3) kesalahan mengkreasi sebesar 66,67%, siswa salah dalam menyusun suatu persamaan, melakukan perhitungan sehingga tidak menemukan jawaban akhir Faktor yang mempengaruhi antara lain karena siswa merasa kesulitan dengan tipe soal yang diberikan, siswa belum terbiasa dengan soal bertipe HOTS, dan siswa tidak teliti dalam mengerjakan.</p> I Irfanudin, S Sumardi Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1905 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Analisis Kemampuan Menyelesaikan Soal Cerita berbasis HOTS Konten Teorema Pythagoras https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1906 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan siswa SMP dalam menyelesaikan soal cerita berbasis HOTS konten teorema Pythagoras aspek menganalisis, aspek mengevaluasi, dan aspek mencipta. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Penelitian dilakukan pada siswa SMP Muhammadiyah 1 Surakarta kelas 8A yang berjumlah 19 siswa. Instrumen penelitian berupa soal tes dan pedoman wawancara. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes tertulis, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis data model Miles and Huberman. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal cerita berbasis HOTS konten teorema Pythagoras aspek (C4) menganalisis mencapai 31,58%; aspek (C5) mengevaluasi mencapai 94,74%; dan aspek (C6) mencipta mencapai 42,1%.</p> Nisa Artina, S Sumardi Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1906 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Kesesuaian Instrumen Matematika Berorientasi High Order Thinking Skill (HOTS) pada Soal Penilaian Tengah Semester https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1907 <p>Penelitian ini bertujuan untuk : (1) mengetahui kesesuaian soal penilaian tengah semester matematika terhadap instrument matematika berorientasi High Order Thinking Skill (HOTS). (2) Menganalisis kesesuaian instrument matematika pada soal penilaian tengah semester yang berorientasi High Order Thinking Skill (HOTS). (3) Menganalisis hasil pekerjaan peserta didik. Berdasarkan pendekatannya penelitian ini adalah deskriptif kualitataif. Waktu penelitian pada semester gasal tahun ajaran 2019/2020. Subjek penelitian ini adalah hasil pekerjaan 3 orang peserta didik kelas VII SMP Muhammadiyah 1 Sukoharjo. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa soal penilaian tengah semester (PTS) sesuai dengan kompetensi dasar dan indikator. Soal penilaian tengah semester yang terdiri dari 5 soal uraian, 4 diantaranya termasuk dalam kategori HOTS dari aspek menganalisis dan mengevaluasi. Dari hasil pekerjaan siswa tersebut diperoleh siswa dari kelompok atas mampu mengerjakan soal tipe HOTS. Siswa dari kelompok menengah cukup mampu mengerjakan soal tipe HOTS. Sedangkan, siswa dari kelompok bawah kurang mampu mengerjakan soal tipe HOTS.</p> Nurul Tri Lestari, S Sumardi Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1907 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Kontribusi Strategi Pembelajaran terhadap Prestasi Belajar Matematika Ditinjau berdasarkan Kemandirian Belajar https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1908 <p>Penelitian ini dilakukan dengan tujuan: (1) Mengetahui dampak penggunaan strategi pembelajaran Course Review Horay dan Make a Match terhadap prestasi belajar matematika, (2) Mengetahui dampak kemandirian belajar terhadap prestasi belajar matematika, dan (3) Mengetahui interaksi antara strategi pembelajaran dan kemandirian belajar terhadap prestasi belajar matematika. Penelitian ini menggunakan pendektan kuantitif dengan desain quasi experiment. Seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 1 Selogiri Tahun Pelajaran 2019/2020 digunakan sebagai populasi, dengan sampel penelitian kelas VII D dan VII E. Data penelitian diperoleh menggunakan instrumen tes, angket, dan dokumentasi. Data yang terkumpul kemudian dianalisis dengan analisis variansi dua jalan sel tak sama pada taraf signifikansi 5%. Setelah dianalisis, dapat disimpulkan bahwa: (1) Strategi Course Review Horay dan Make a Match berdampak terhadap prestasi belajar matematika. Strategi Course Review Horay lebih baik dibanding Make a Match dikarenakan rerata marginal prestasi belajar pada Course Review Horay lebih tinggi dibanding Make a Match, (2) Prestasi belajar matematika terdampak oleh level kemadirian belajar, dan (3) Tidak terdapat interaksi antara strategi pembelajaran dan kemandirian belajar terhadap prestasi belajar matematika.</p> Ayun Siwi Damastuti, Sri Sutarni Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1908 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Analisis Kesalahan Konseptual dan Prosedural dalam Menyelesaikan Soal Bentuk Aljabar yang Berorientasi HOTS Siswa SMP Muhammadiyah 1 Sukoharjo https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1909 <p>HOTS merupakan suatu proses berpikir siswa dalam level kognitif yang lebih tinggi yang dikembangkan dari berbagai konsep dan metode. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis kesalahan serta mengetahui penyebab kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal bentuk aljabar yang berorientasi HOTS. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Subjek dari penelitian ini adalah siswa kelas VII B SMP Muhammadiyah 1 Sukoharjo sebanyak 6 siswa. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan testertulis dan wawancara. Keabsahan data dengan menggunakan triangulasi teknik dengan cara mengecek data pada sumber yang sama dengan teknik berbeda yaitu hasil tes dan wawancara. Teknik analisis data dengan tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian diperoleh kesalahan konseptual yang dilakukan siswa yaitu kesalahan tidak memahami informasi apa yang diketahui, kesalahan prosedural yang dilakukan siswa yaitu kesalahan tidak lengkap dalam menjawab soal dan siswa tidak menyelesaikan pengerjaan soal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesalahan yang terjadi karena beberapa faktor, diantaranya: tingkat pemahaman siswa terhadap soal yang berorientasi HOTS kurang, siswa belum terbiasa dengan soal yang berorientasi HOTS, rendahnya pemahaman siswa tentang materi aljabar, dan siswa kurang teliti dalam menjawab soal.</p> Ema Wijayaningtyas, S Sumardi Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1909 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Peningkatan Pemahaman Konsep Pembelajaran Matematika melalui Pendekatan Reciprocal Teaching Kelas VII Semester Gasal SMP Muhammadiyah 10 Surakarta Tahun Ajaran 2019/2020 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1910 <p>Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman konsep matematika siswa kelas VII SMP Muhammadiyah 10 Surakarta dalam pembelajaran matematika melalui pendekatan reciprocal teaching. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas. Sumber data berasal dari guru dan siswa. Pelaksanaan tindakan kelas dilaksanakan selama dua siklus yang terdiri dari 4 pertemuan. Metode pengumpulan data dilakukan melalui observasi, catatan lapangan, dokumentasi dan tes. Teknik analisis data yang digunakan dengan deskriptif kualitatif melalui tiga tahapan yaitu reduksi data, penyajian data dan verifikasi data. Validasi data dengan triangulasi sumber dan teknik. Hasil penelitian, pertama penerapan pendekatan reciprocal teaching dapat meningkatkan pemahaman konsep siswa kelas VII SMP Muhammadiyah 10 Surakarta. Kedua peningkatan pemahamn konsep matematika yaitu 1) siswa yang mampu menyatakan ulang sebuah konsep kondisi awal 10 siswa (45,45%), siklus I menjadi 13 siswa (59,09%) dan siklus II menjadi 18 siswa (81,82%), 2) siswa yang mampu memberi contoh dan non-contoh dari konsep kondisi awal 6 siswa (27,27%), siklus I menjadi 10 siswa (45,45%) dan siklus II menjadi 15 siswa (68,18%), 3) siswa yang mampu menggunakan, memanfaatkan, dan memilih prosedur atau operasi tertentu kondisi awal 9 siswa (40,90%), siklus I menjadi 13 siswa (59,09%) dan siklus II menjadi 19 siswa (86,36%), 4) siswa yang mampu mengaplikasikan konsep atau algoritma pemecahan masalah kondisi awal 8 siswa (36,36%), siklus I menjadi 12 siswa (54,55%), dan siklus II menjadi 17 siswa (77,27%).</p> A Ariyanto Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1910 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Analisis Tipe Kesalahan Siswa dalam Mengerjakan Soal Kompetisi Matematika https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1911 <p>Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan tipe kesalahan siswa dalam mengerjakan soal kompetisi matematika pada materi Sistem Persamaan Linier Dua Variabel (SPLDV). Metode yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian adalah 5 tim finalis Unikal Mathematics Competition (U-Mac) V tingkat SMA/MA dan SMK/MAK se-Jawa Tengah yang lolos babak penyisihan. Teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui tes, dokumentasi dan wawancara. Data yang didapatkan berasal dari hasil pekerjaan 5 tim. Adapun beberapa indikator tipe kesalahan yang digunakan sebagai berikut : 1) kesalahan konsep, 2) kesalahan prinsip dan 3) kesalahan prosedur. Sedangkan teknik analisis data yang dilakukan yaitu reduksi data, penyajian data dan verifikasi data. Reduksi data dilakukan dengan memilih hal-hal penting, memfokuskan pada jawaban responden berdasarkan tipe kesalahan. Penyajian data dilakukan dalam bentuk uraian singkat, untuk memahami apa yang terjadi, sedangkan. Langkah terakhir adalah verifikasi data yaitu penarikan kesimpulan sementara dan kesimpulan langsung yang didapatkan dengan mengkonfirmasi melalui wawancara terhadap hasil pekerjaan responden. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa mayoritas responden dapat memahami soal namun tidak memahami cakupan materi dalam yang diperlukan dalam penyelesaiannya, sehingga responden dominan melakukan kesalahan prinsip.</p> Muhammad Mufthi Sadewa, Annisa Nur Fadhila, Nailil Hadziqoh Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1911 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Polinomial Karakteristik dari Graf Prisma https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1912 <p>Graf prisma Fery Firmansah Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1912 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Analisis Multiresolusi dengan Dekomposisi Transformasi Wavelet Diskrit Berfilter Wavelet Haar https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1914 <p>Analisis data dengan dimensi tinggi tidak mudah dilakukan bahkan dengan sistem komputer modern sekalipun. Salah satu pendekatan yang digunakan dengan melakukan reduksi dimensi salah satunya dengan wavelet. Wavelet merupakan fungsi transformasi yang secara otomatis memotong data ke dalam komponen berbeda dan memelajari masing-masing komponen dengan resolusi yang sesuai dengan skalanya. Transformasi wavelet diskret (TWD) merupakan salah satu teknik reduksi dimensi dengan teknik dekomposisi multiresolusi untuk mengatasi masalah pemodelan yang menghasilkan sinyal representasi lokal pada domain waktu dan domain frekuensi. Dekomposisi multiresolusi memisahkan tren dari time series. Transformasi ini dapat mengubah data asli ke domain wavelet untuk dianalisis dan dapat mengurai sinyal-sinyal baik pada frekuensi rendah maupun frekuensi tinggi dengan lebih tepat. Pada penelitian ini, dilakukan kajian ulang TWD. Tiga hal penting dalam melakukan transformasi wavelet diskrit terdiri atas menentukan jumlah level multireoslusi, menentukan wavelet apa yang akan digunakan, dan menentukan aturan batasan. Transformasi wavelet diskret menggunakan filter wavelet untuk membagi data ke frekuensi yang berbeda atau komponen skala, dan selanjutnya menganalisis masing-masing komponen dengan suatu resolusi yang sesuai dengan skalanya. Dalam hal ini digunakan wavelet Haar. Hasil dari penelitian ini adalah TWD dengan komponen skala.</p> Nurul Khomariah, Dewi Retno Sari Saputro Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1914 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Graf Annihilator dari Ring Komutatif https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1915 <p>Diketahui Muhammad Rofi' Ashidiqi, Vika Yugi Kurniawan, Putranto Hadi Utomo Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1915 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Sifat Graf Annihilator Nol dari Ring Komutatif https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1916 <p>Diberikan ring komutatif Haniiam Mariiaa, Vika Yugi Kurniawan, S Sutrima Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1916 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Analisis Asimetri Vektor dari Gerak Sunspot di Belahan Utara dan Selatan Matahari pada Siklus Aktivitas Ke 23 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1918 <p>Matahari adalah bintang terdekat dengan Bumi yang berwujud plasma. Dengan kondisi tersebut, maka permukaan matahari menjadi labil. Pada setiap awal siklus, kemunculan sunspot umumnya pada lintang tinggi +/- 40 oLU/ LS dan di akhir siklus sunspot berada di sekitar ekuator. Pada interval 0 – 40 derajat di belahan utara maupun selatan akan dibagi dalam 8 zona. Pada saat sunspot berevolusi di cakram Matahari, posisi sunspot (obujur, olintang) harian digunakan untuk mengetahui pergeseran sunspot. Pergeseran posisi sunspot disebabkan oleh pengaruh rotasi diferensial di Matahari. Dimana kecepatan rotasi (angular) setiap ketinggian lintang (zona) akan berbeda. Sunspot bergerak dari timur ke arah barat (obujur) dan utara/selatan (olintang) per hari merupakan implementasi vektor. Dengan distribusi sunspot di belahan utara dan selatan Matahari juga tidak simetris akan menyebabkan rotasi diferensial sunspot tidak simetris juga.</p> Nanang Widodo Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1918 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Analisis Faktor Pelanggan dalam Pemilihan Toko Ritel Modern dan Toko Ritel Tradisional di Kota Yogyakarta https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1920 <p>Minimarket adalah sebuah usaha yang menawarkan berbagai macam barang mulai dari makanan, sembako, peralatan dapur serta ditunjang dengan fasilitas dan tempat yang nyaman bagi pelanggan. Seiring berjalannya waktu ritel tradisional banyak yang gulung tikar. Berubahnya pola belanja masyarakat hal tersebut juga terjadi di Yogyakarta. Oleh karena itu dibutuhkan analisis terhadap faktor yang berpengaruh. Dalam hal ini analisis yang digunakan adalah Principal Component Analysis (PCA). PCA adalah suatu metode yang melibatkan prosedur matematika yang mengubah dan mentransformasikan sejumlah besar variabel yang berkorelasi menjadi sejumlah kecil variabel yang tidak berkorelasi, tanpa menghilangkan informasi penting di dalamnya. (Jatra, Isnanto, &amp; Imam, 2007). Hasil diperoleh hasil sebagai berikut: Faktor menjamurnya Toko Ritel Modern di Yogyakarta yaitu terdapat 5 komponen PCA. Faktor yang dapat mempengaruhi keberlangsungan Toko Ritel Tradisional di Yogyakarta yaitu terdapat 3 komponen PCA. Faktor pembanding Toko Ritel Tradisional agar tetap bertahan yaitu terdapat 3 komponen PCA.</p> Faisal Ardiansyah, Indrianti Ismayani, Meiga Isyatan Mardiyah, Edy Widodo Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1920 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Analisis Lokasi Kejadian Kecelakaan Lalu Lintas di Kota Yogyakarta Menggunakan Analisis Survival Parametrik dan Semi Parametrik https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1922 <p>Kota Yogyakarta memiliki jumlah penduduk 427.498,00 jiwa dengan pemakai kendaraan bermotor ±1.600.000-an. Banyaknya kendaraan bermotor berpengaruh terhadap tingginya kecelakaan lalu lintas di Kota Yogyakarta. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berperan mempengaruhi lama waktu sampai kembali terjadi kecelakaan lalu lintas di Kota Yogyakarta. Data yang digunakan yaitu data periode Januari-Desember 2018, dengan metode analisis regresi survival Weibull dan regresi Cox Proportional Hazard. Hasil dari karaktersitik zona rawan kecelakaan menunjukan terdapat 274 titik kecelakaan lalu lintas yang dikelompokkan menjadi 3 zona yaitu zona hijau, zona kuning, dan zona merah. Di zona hijau dengan tingkat kecelakaan rendah terdapat 78 titik lokasi kecelakaan dengan 80 kejadian dan 31 tipe kecelakaan, di zona kuning dengan tingkat kecelakaan sedang terdapat 40 kejadian di 10 lokasi dengan 16 tipe kecelakaan, sedangkan untuk zona merah dengan tingkat kecelakaan tinggi terdapat 53 kejadian di 5 lokasi dengan 18 tipe kecelakaan. Analisis regresi Weibull memiliki nilai AIC kecil yaitu 903.3051 yang lebih baik dibanding regresi Cox Proportional Hazard. Dalam model Weibull, faktor risiko yang mempengaruhi lama waktu sampai kembali terjadi kecelakaan lalu lintas yaitu kondisi cahaya, tipe jalur jalan, dan bentuk geometri. Dari persamaan model regresi Weibull diperoleh hasil tipe jalan 4 jalur dan kondisi cahaya sore hari memiliki peluang kecil terhadap terjadinya kecelakaan lalu lintas, sedangkan bentuk geometri kategori others memiliki peluang yang besar terhadap terjadinya kecelakaan lalu lintas.</p> Inna Prawesti, Jaka Nugraha Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1922 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Penerapan Association Rule Mining-Frequent Itemset dengan Algoritme Frequent Pattern Growth (FP- Growth) pada Dataset Kelulusan Mahasiswa S1 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1923 <p>Data mining adalah suatu proses mencari suatu informasi yang bermanfaat dalam sebuah dataset dengan metode tertentu yang salah satunya adalah metode association rule (aturan asosiasi). Algoritme FP-Growth merupakan algoritme yang dapat digunakan untuk menentukan himpunan data yang sering muncul (frequent itemset) dalam sebuah dataset. Aturan asosiasi dapat diterapkan pada data kelulusan mahasiswa menggunakan algoritme FP-Growtht. Oleh karena itu, pada artikel ini diterapkan metode aturan asosiasi dengan algoritme FP-Growth pada data kelulusan mahasiswa S1 FMIPA UNS tahun 2010-2019 berdasarkan enam atribut. Keenamatribut tersebut adalah jenis kelamin, program studi, asal provinsi, IPK, jumlah SKS, dan lama studi. Adapun langkah yang digunakan pada penelitian ini yaitu cleaning data, penentuan atributdan penerapan algoritme FP-Growth pada data kelulusan mahasiswa S1. Data tersebut diolah dengan aturan asosiasi dan menghasilkan sebuah aturan yang merupakan kumpulan dari frequent itemsets yang diurutkan dengan nilai confidence tertinggi. Hasil penelitian dan pembahasan diperoleh 32 rules dengan rentang confidence 90-97%.</p> Fajhria Budi Ramadhanti, Dewi Retno Sari Saputro, Purnami Widyaningsih Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1923 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Pengembangan Perangkat Pembelajaran Realistic Mathematics Education (RME) pada Materi Bagun Ruang untuk Siswa Berkebutuhan Khusus https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1925 <p>Tujuan penelitian ini untuk mengembangkan Perangkat Pembelajaran Realistic Mathematics Education pada materi bangun ruang. Penelitian ini diawali dengan pembuatan desain pembelajaran dalam bentuk Lesson Planning (Rencana Pembelajaran/RPP), Buku Pegangan Siswa (BPS), Buku Pedoman Guru (BPG), dan Tes Hasil Belajar Siswa (THBS) melalui kegiatan pembelajaran di SLB Asih Mulya Pamekasan. Model pembelajaran yang dikembangkan adalah Modifikasi Model Thiagarajan atau dikenal dengan istilah 3-D (define, design, dan development). Instrumen yang digunakan berupa lembar observasi aktivitas guru dan siswa, lembar validasi perangkat pembelajaran, lembar angket respon siswa, dan tes hasil belajar siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa validitas RPP mencapai nilai 4,068, BPS sebesar 3,662, BPG sebesar 4,242, dan THBS valid, sehingga layak digunakan tanpa revisi. Selain itu, perangkat pembelajaran tersebut telah mencapai kriteria keefektifan, yakni aktivitas guru efektif dengan kriteria sangat baik, aktivitas siswa efektif dengan toleransi 5%, respon siswa positif terhadap pembelajaran Realistic Mathematics Education dengan persentase 100%. Hasil tes belajar menunjukkan bahwa secara individual ada 3 siswa yang tuntas, namun secara klasikal belum tuntas, karena tidak memenuhi kriteria ketuntasan (75% ≤ 85%). Dengan demikian, hasil tes belajar siswa dalam pembelajaran Realistic Mathematics Education di SLB Asih Mulya Pamekasan tidak efektif.</p> Chairul Fajar Tafrilyanto, Sri Indriati Hasanah, Dinda Septaria Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1925 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Pendekatan Steam Berbasis Quizizz terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1926 <p>Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bagaimana pendekatan STEAM berbasis Quizizz terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa pada materi peluang. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ditentukan melalui purposive sampling dan berdasarkan tingkat kemampuan pemecahan masalah matematika siswa, yaitu tinggi, sedang, dan rendah. Subjek yang diambil untuk penelitian ini berjumlah 6 orang. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini mulai dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Data divalidasi oleh 3 validator. Hasil dari penelitian ini adalah, siswa dengan kemampuan pemecahan masalah yang tinggi dapat memahami masalah; merencanakan penyelesaian dengan baik; menyelesaikan masalah sesuai rencana; dan dapat memeriksa ulang hasil. Siswa dengan kemampuan pemecahan masalah sedang, terkadang belum bisa memahamimasalah secara baik, siswa belum dapat merencanakan solusi dan melakukan pengecekan ulang dengan baik. Siswa dengan kemampuan pemecahan masalah yang rendah cenderung tidak memahami masalah; tidak dapat merencanakan penyelesaian; tidak dapat menyelesaikan masalah sesuai rencana; dan tidak dapat memeriksa ulang hasil.</p> Nila Ubaidah, Imam Kusmaryono, Anggar Titis Prayitno Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1926 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700 Proses Berpikir Siswa SD dalam Menyelesaikan Masalah Satuan Pengukuran Panjang pada Pembelajaran Matematika Humanistik https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1927 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses berpikir siswa SD dalam menyelesaikan masalah yang berkaitan denganmeliputi langkah memahami masalah, merencanakan pemecahan, menyelesaikan masalah sesuai langkah kedua dan memeriksa kembali hasil yang diperoleh.Subyek penelitian adalah enam siswa kelas I SD N wakah 2 Kecamatan Ngrambe. Pengambilan subyek berdasarkan tingkat prestasi belajar matematika siswa yakni siswa berkemampuan tinggi dua siswa, siswa berkemampuan sedang dan siswa berkemampuan rendah masing-masing dua. Metode tes dan wawancara digunakan sebagai teknik pengumpulan data. Teknik keabsahan data dilakukan dengan triangulasi yaitu membandingkan data hasil tes dan wawancara. Data hasil penelitian dianalisis melalui reduksi data, model data dan verifikasi data atau penarikan kesimpulan.Hasil penelitian ini adalah (1) Siswa kriteria tinggi menunjukkan bahwa siswa tersebut berkecenderungan memiliki proses berpikir yang baik dalam menguraikan jawaban secara terperinci sesuai prosedur yang runtut, tepat dan benar dalam menyelesaikan soal satuan pengukuran panjang, (2) Siswa kriteria sedang menunjukkan bahwa siswa tersebut berkecenderungan memiliki proses berpikir yang cukup dalam menguraikan jawaban secara terperinci yaitu menyelesaikan soal satuan pengukuran panjang dengan prosedur yang runtut tetapi kurang tepat, (3) Siswa kriteria rendah menunjukkan bahwa siswa tersebut berkecenderungan memiliki proses berpikir yang kurang yaitu tidak dapat menyelesaikan soal satuan pengukuran panjang dengan prosedur yang benar sesuai langkah-langkah penyelesaian masalah.</p> Arum Dwi Rahmawati, Djoko Hari Supriyanto Copyright (c) 2022 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://proceedings.ums.ac.id/knpmp/article/view/1927 Fri, 04 Sep 2020 00:00:00 +0700