Prediksi Awal Komposisi Blending Batubara dan EFB untuk Meminimalisasi Potensi Slagging Fouling pada Co-Firing PLTU dengan PC-Boiler
Abstract
Pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) batubara dapat menerapkan teknik co-firing biomassa untuk mendukung kebijakan energi nasional yang menargetkan bauran energi dari sektor EBT sebanyak 23% pada tahun 2025. Salah satu biomassa yang dapat dimanfaatkan untuk co-firing biomassa adalah tandan kosong (empty fruit bunch, EFB) yang potensinya sangat besar di Indonesia. Akan tetapi, tingginya kandungan alkali pada EFB membuat kecenderungan slagging dan fouling tinggi yang dapat mempengaruhi kinerja dan efisiensi pembangkit. Diperlukan seleksi awal untuk mengetahui kelayakan dan keamanan penggunaan bahan bakar blending untuk co-firing. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan perhitungan prediksi potensi slagging dan fouling. Pada penelitian ini digunakan data sekunder dengan menggunakan data batubara yang berasal dari Kalimantan. Selanjutnya dilakukan perhitungan prediksi potensi slagging dan fouling untuk berbagai macam skenario blending batubara dan EFB. Dari perhitungan didapatkan skenario blending Batubara A dengan EFB sampai 15% dapat diprioritaskan sementara blending Batubara dengan EFB hanya sampai 5% yang dapat diprioritaskan. Sementara skenario blending lain yang berbasis Batubara A didapatkan 15 dari 18 skenario yang dapat diprioritaskan sementara blending berbasis Batubara B didapatkan 4 dari 18 skenario yang dapat diprioritaskan.