Usulan Pemilihan Supplier Bahan Baku dengan Metode AHP (Analytical Hierarchy Process) dan TOPSIS (Technique For Order Preference by Similarity to Ideal Solution) pada Industri Konveksi
Abstract
The GDL Konveksi merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri konveksi. Bahan baku utama yang digunakan adalah kain yang didatangkan dari supplier. Selama ini perusahaan menggunakan beberapa supplier kain secara acak sesuai intuisi tidak disertai dengan kriteria dan metode evaluasi yang rasional dan terukur, serta belum memiliki supplier tetap dalam memasok bahan baku kain. Pemilihan supplier merupakan kegiatan yang penting karna berhubungan langsung dengan bahan baku yang akan digunakan. Bahan baku yang baik akan menghasilkan produk yang baik pula. Pemilihan supplier yang tepat dapat memberikan keuntungan bagi perusahaan agar proses produksi berjalan lancar. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan supplier terbaik dengan cara menyeleksi supplier berdasarkan kriteria dan sub-kriteria yang sesuai. Pemilihan supplier dilakukan dengan metode AHP yakni menggunakan input penilaian secara subjektif dari pihak perusahaan dan metode TOPSIS yang digunakan untuk menentukan ranking alternatif, sehingga menghasilkan supplier terbaik berdasarkan kriteria yang sesuai dengan perusahaan. Berdasarkan hasil pengolahan dengan metode AHP diperoleh urutan kriteria yaitu responsiveness (0,360), delivery (0,352), flexibility (0,157), quality (0,076) dan cost (0,056). Alternatif pemilihan supplier bahan baku yang memiliki prioritas tertinggi adalah Niagara Textile dengan ranking metode TOPSIS mendapat nilai terbaik dengan jarak solusi ideal sebesar 0,837 atau 75% menunjukan nilai supplier yang paling optimal dalam memenuhi kebutuhan bahan baku kain sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan perusahaan.