Efektivitas Active Single Leg Stance Exercise untuk Penguatan Otot Anggota Gerak Bawah (AGB) pada Kondisi Poliomyelitis: Case Report
Abstract
Poliomyelitis atau polio adalah penyakit yang disebabkan oleh virus polio yang dapat menular, sebagian besar menyerang anak di bawah lima tahun. Penularan polio dapat melalui air atau makanan yang terkontaminasi dan adanya kontak dengan penderita polio. Virus ini akan menyerang otak dan saraf tulang belakang penderita sehingga menyebabkan kelumpuhan karena itu penting untuk meningkatkan stabilitas dan keseimbangan postural tubuhnya. Active single leg stance exercise yaitu latihan dengan diperlukannya aktivitas otot secara optimal pada sisi tubuh. Tujuan dari pelaksanaan program fisioterapi pada kasus ini agar mengetahui pengaruh active single leg stance exercise untuk penguatan otot anggota gerak bawah (AGB) pada kondisi poliomyelitis. Metode pada penelitian ini dilakukan secara langsung kepada responden dengan kondisi poliomyelitis. Target latihan pada anggota gerak bawah sisi kanan dengan pemberian terapi selama dua pekan dan pengukuran dilakukan pre dan post program. Setelah dilakukan terapi selama dua pekan didapatkan hasil belum ada perubahan pada lingkup gerak sendinya atau peningkatan kekuataan pada otot. Tubuh membutuhkan dosis latihan yang lebih lama agar terjadi respon adaptatif dan perbaikan. Kesimpulan yang didapatkan bahwa pemberian program berupa Active single leg stance exercise selama dua minggu belum mampu meningkatkan kekuatan otot pada pasien poliomyelitis.
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Kanthi Ilham Utami, Arif Pristianto, Baherta Rachmatika
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.