Pursed Lips Breathing sebagai Prosedur Pendukung dalam Upaya Penurunan Kecemasan pada Pasien Dispnea di Instalasi Gawat Darurat (IGD)
Abstract
Latar belakang: kondisi akut, kurang terpapar informasi, takut, dan kecemasan sering menimbulkan kecemasan pada pasien yang dirawat di Instalasi Gawat Darurat. Kecemasan mempunyai dampak yang buruk seperti ketakutan dan sulit untuk mengendalikan emosi. Salah satu terapi non farmakologi untuk memanajemen kecemasan yang tepat digunakan adalah menggunakan pursed lips breathing. Tujuan: studi ini bertujuan untuk menggambarkan implementasi pursed lips breathing pada pasien dispnea di Instalasi Gawat Darurat. Metode: Studi ini mengimplementasikan prosedur pursed lips breathing yang berdasarkan hasil pencarian literatur yang terstruktur. Instrumen yang digunakan untuk mengukur kecemasan adalah beck anxiety inventory. Implementasi pursed lips breathing pada seorang pasien yang mengalami dispnea di Instalasi Gawat Darurat. Hasil: sebelum diberikan intervensi pasien mengalami kecemasan tinggi dengan skor 41, sedangkan setelah diberikan intervensi pasien mengalami kecemasan sedang dengan skor 28. Kesimpulan: pengelolaan kecemasan yang tepat menggunakan metode pursed lips breathing dapat mengurangi kecemasan pada pasien dispnea.