Analisis Tipomorfologi Pusat Rehabilitasi Mental Disorder
Abstract
Kajian ini berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dengan penjabaran melalui analisis tipologi dan morfologi bangunan. Kajian tipologi dan morfologi memiliki beberapa manfaat diantaranya, dapat menambah wawasan dan pengetahuan dibidang tipologi dan morfologi dan dapat dijadikan masukan dalam mendesain bangunan rehabilitasi secara umum. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan cara penjabaran berupa gambaran maupun narasi. Langkah awal yang dilakukan dalam menganalisis bangunan rehabilitasi mental disorder adalah dengan mengetahui jumlah pengguna, aktivitas pasien dan pengguna, serta kebutuhan ruang yang dibutuhkan oleh pasien selama masa penyembuhan. Kesimpulan yang didapat berdasarkan hasil kajian dan analisis penelitian ini adalah: 1. Tipologi dan Morfologi bangunan panti rehabilitasi mental disorder dapat dianalis dengan mengamatiaktivitas serta kebutuhan dari aktivitas pasien tersebut. 2. Aktivitas yang diadakan oleh pemilik panti akan mempengaruhi perilaku pasien termasuk merangsang kemajuan demi mencapai kesembuhan pasien. 3. Aktivitas yang merangsang pasien agar dapat berinteraksi dengan sesama pasien yaitu aktivitas kelompok atau games kelompok yang dilakukan bersama. Hal ini juga dapat mengasah pasien, ketika bertemu dengan orang asing tidak histeris atau tantrum.
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2020 Karlina Rahadatul Aisy, A Anisa
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.