Strategi Peningkatan Rasio Ruang Terbuka Hijau pada Kawasan BLK (Balai Latihan Kerja) di Kosambi Kabupaten Tangerang
Abstract
Pada pekerjaan sebuah proyek, salah satu permasalahan yang sering muncul adalah upaya untuk memenuhi kecukupan rasio ruang terbuka hijau pada proyek tersebut. Masalah penyediaan ruang terbuka hijau (RTH) pada proyek pembangunan Balai Latihan Kerja Kosambi Kabupaten Tangerang yang sesuai Peraturan Pemerintah di kawasan sekitar Bandara Internasional Soekarno-Hatta menjadi poin penting dalam penelitian ini. Tujuan penelitian ini mengidentifikasi efisiensi ruangan di setiap bangunan pada kawasan BLK Kosambi serta mengidentifikasi luasan RTH yang ada pada kawasan dengan metode deskriptif kualitatif. Setelah data terkumpul dilakukan analisa dan perbandingan tingkat efisiensi dengan metode eksperimen untuk menemukan strategi desain dengan meningkatkan efektivitas ruang dan pemanfaatan lahan yang terbatas. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat efisiensi ruang sudah cukup baik, tingkat efisiensi ruang mencapai persentase 90% efisien. Namun, RTH saat ini masih di bawah 10% dari luasan total kawasan BLK. Oleh karena itu, diperlukan adanya strategi kedepannya bagi pengelola atau konsultan pelaksana di tahap selanjutnya supaya menggunakan lahan di beberapa titik untuk penyediaan Ruang Terbuka Hijau. Adapun alternatif desain yang salah satunya dapat dilakukan dengan penanaman vegetasi dengan kemampuan menyerap polusi yang tinggi atau membuat suatu inovasi desain landscape dengan terowongan bunga atau vertical garden agar dapat memenuhi persentase rasio RTH sesuai standar peraturan pemerintah sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan atau kesehatan user secara berkelanjutan.