Kenyamanan Visual pada Ruang Pamer Museum Perjuangan Bogor Menurut SNI-6197-2020

Authors

  • Wahyu Wicaksono Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Alpha Febela Priyatmono Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia

Abstract

Museum Perjuangan Bogor merupakan museum yang mengumpulkan berbagai macam senapan yang digunakan para pejuang dalam perjuangan untuk kemerdekaan Indonesia. Museum ini juga memiliki mata uang dari zaman VOC, senapan yang dirampas dari zaman Jepang dan Inggris, dan pada museum ini ditampilkan diorama yang menampilakn pertempuran di Bogor dan sekitarnya. Pada museum ini juga memiliki koleksi pakaian pejuang dengan noda darah asli. Kenyamanan visual pada ruangan tentunya sangat penting untuk menambah produktivitas dan kenyamanan dalam beraktivitas. Salah satunya intensitas pencahayaan di dalam ruang pamer. Penggunaan pencahayaan yang sesuai dapat membantu pengunjung dalam menikmati benda-benda Sejarah perjuangan yang lebih maksimal. Museum Perjuangan Bogor merupakan salah satu museum Sejarah yang popular di daerah Kota Bogor. Namun sepertinya dalam hal kenyamanan visual masih memiliki permasalahan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ruang pamer Museum Perjuangan Bogor sudah sesuai dengan SNI 6197-2020 dari segi kenyamanan visual. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah analisis deskriptif dengan melakukan pengukuran intensitas pencahayaan pada ruangan. Hasil dari penelitian ini untuk mengetahui bahwa kenyamanan visual berpengaruh pada proses pengunjung yang mengujungi museum. Hasil penelitian menunjukan bahwa intensitas pencahayaan di ruang pamer Museum Perjuangan Bogor kurang dari 500 lux tidak tercapai dari standar SNI 6197-2020.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2024-06-26