Analisis Risiko Keterlambatan Proses Konstruksi Jalan Tol di Jawa (Studi Kasus: Jalan Tol Cibitung Cilincing)
Abstract
Pembangunan ruas jalan tol tersebut di atas ditujukan pula untuk mengoptimalkan penggunaan jalan tol yang telah ada, serta mengurangi beban lalu lintas di jalan-jalan arteri, sehingga kelancaran arus lalu lintas di jalan arteri dalam kota bisa tercapai sesuai dengan yang tertera dalam Surat keputusan Menteri Pekerjaan Umum No.369/KPTS/M/2005 tentang Rencana Umum Jaringan Jalan Nasional. Permasalahan dalam penelitian ini akan menyelesaikan beberapa hal, antara lain yaitu: Apa saja tahapan proses pelaksanaan kontruksi jalan tol cibitung cilincing? Bagaimana metode konstruksi yang dilaksanakan di konstruksi jalan tol cibitung cilincing? Apa saja risiko yang mengakibatkan keterlambatan proses konstruksi? Bagaimana hasil analisis risiko keterlambatan proses konstruksi jalan tol cibitung cilincing? Hasil analisis dengan metode survey lapangan, juga mengacu ke beberapa data sekunder yang relevan serta dengan analisis statistic melalui program SPSS ini berhasil dan dapat memberikan masukan bagi pelaksanaan proyek yang dimulai dari proses desain, procurement, pelelangan konstruksi, hingga pada pelaksanaan yang mengutamakan kualitas konstruksi, ketepatan waktu kerja serta perihal kesehatan dan keselamatan pada lingkungan kerja (K3). Selain itu, hasil dari analisis ini diharapkan dapat berdampak kepada masyarakat umum.