Metode Analisis Spasial untuk Mendukung Eradikasi Schistosomiasis di Indonesia
Abstract
Penelitian dan upaya eliminasi schistosomiasis di Indonesia telah dilakukan secara intensif sejak tahun 1970-an. Sistem informasi geografis (SIG) menjadi salah satu pendekatan yang telah lama diterapkan untuk mendukung program tersebut. Meskipun demikian, hingga saat ini informasi spasial yang tersedia masih sangat kurang dan hanya terbatas pada sebaran spasial. Penelitian ini bertujuan untuk menginventarisasi metode analisis spasial yang berpotensi dapat digunakan untuk analisis lanjut data schistosomiasis di Indonesia. Data yang digunakan adalah hasil-hasil penelitian terkait analisis spasial schistosomiasis yang dipublikasikan pada jurnal internasional dan tersedia dalam basis data elektronik ProQuest. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa metode analisis spasial yang umum digunakan yaitu analisis autokorelasi spasial (Global Moran's I), analisis kluster dan outlier (Anselin Local Moran's I, Getis-Ord Gi*), analisis spasial dan spasiotemporal (Kulldorff's Spatial Scan Statistics), prediksi spasial (Geostatistics, Kernel Density, Kriging), dan pemodelan spasial (Logistic regression models). Metode tersebut potensial diterapkan di Indonesia terutama untuk menghasilkan informasi spasial schistosomiasis yang bervariasi dalam rangka mendukung keberhasilan eradikasi.
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Afi Nursafingi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.