Pertumbuhan Miselium Bibit F0 Jamur Merang pada Media Alternatif Ekstrak, Bubur dan Tepung Biji Koro Benguk
Abstract
Biji koro benguk adalah salah satu jenis biji yang memiliki karbohidrat 55,3 g, air 12, 8 g, abu 3,3 g, lemak 4,7 g, protein 23,9 g dan kalsium 201 mg sehingga mampu mencukupi kebutuhan nutrisi untuk pertumbuhan jamur merang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pertumbuhan miselium bibit F0 jamur merang pada media alternatif ekstrak, bubur dan tepung biji koro benguk. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan metode eksperimen. Rancangan penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari satu pola faktorial dengan dua kali pengulangan. Faktor penelitian yaitu jenis media berupa ekstrak (M1), bubur (M2) dan tepung (M3) biji koro benguk. Parameter yang diamati yaitu diameter, ketebalan dan warna miselium. Pengamatan dilakukan pada hari ke 3 dan hari ke 7. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan miselium paling cepat pada media ekstrak benguk yaitu 8,2 cm, sedangkan pertumbuhan miselium paling lambat pada media tepung benguk yaitu 0,8 cm. Ketebalan miselium pada semua media biji koro benguk tampak tipis. Warna miselium pada semua media biji koro benguk tampak tumbuh berwarna putih.
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2018 Tri Hartini, S Suparti
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.